IHSG Diproyeksi Kurang Darah Awal Pekan Ini

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah pada perdagangan Senin (15/8) ini.

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mengatakan di awal pekan investor akan mencermati beberapa data ekonomi RI, terutama neraca perdagangan.

“Selain itu pasar diperkirakan bergerak terbatas dikarenakan hari perdagangan yang lebih sedikit di pekan ini,” imbuh Dennies seperti dikutip dari riset hariannya.

Karena sentimen tersebut, ia memproyeksikan IHSG bergerak di rentang support 7.085 dan resistance 7.183.

Sementara itu, Direktur Utama PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memprediksi IHSG menguat.

Menurutnya, minat investor masih cukup besar terhadap pertumbuhan pasar modal Indonesia. Di sisi lain, rilis data ekonomi Indonesia yang masih stabil pun jadi penguat gerak indeks saham hari ini.

“Rilis data perekonomian yang stabil dapat turut mendongkrak kenaikan IHSG, hari ini IHSG berpotensi menguat,” kata William.

Ia memprediksi IHSG bergerak di rentang support 7.002 dan resistance 7.223. Ia pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni ASRI, PWON, BBCA, UNVR, KLBF, TBIG, HMSP, GGRM, dan ASII.

Sebelumnya, IHSG ditutup melemah 31,1 poin atau minus 0,45 persen ke level 7.129 pada perdagangan Jumat (12/8). investor melakukan transaksi sebesar Rp12,43 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 29,71 miliar saham.

 

 

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Market Bisnis

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *