Wall Street Rebound Menjelang Rilis Data Inflasi AS
Wall Street mengalami rebound pada penutupan perdagangan Senin (Selasa pagi WIB) dari pelemahan yang berlangsung pekan lalu. Rebound terjadi dipicu aksi beli para investor jelang dirilisnya data inflasi AS.
Melansir Investing.com, Selasa, 8 Agustus 2023, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, naik 407,51 poin, atau sekitar 1,16 persen menjadi 35.473,13.
Indeks S&P 500 juga meningkat 40,41 poin atau sekitar 0,90 persen menjadi 4.518,44. Indeks komposit Nasdaq menguat 85,16 poin atau sekitar 0,61 persen menjadi 13.994,40.
Sebagian besar indeks utama S&P 500 berakhir di teritori positif, dengan indeks layanan komunikasi dan keuangan masing-masing melonjak 1,9 persen dan 1,4 persen.
Saham perusahaan konglomerat Berkshire Hathaway melambung 3,4 persen mencapai rekor setelah mencatatkan perolehan laba operasional kuartalan melampaui USD10 miliar untuk pertama kalinya.
Bursa saham Eropa melejit
Di sisi lain, bursa saham Eropa menguat pada penutupan perdagangan Senin, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,1 persen menjelang dirilisnya data inflasi AS.
Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 9,88 poin atau sekitar 0,13 persen menjadi 7.554,49. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, berakhir datar dengan pergerakan turun hanya 1,1 poin menjadi 15.950,76.
Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, melemah 9,80 poin atau sekitar 0,1 persen menjadi 9.358,60. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Prancis, berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 4,69 poin menjadi 7.319,76.
Adapun nilai tukar poundsterling melemah 0,24 persen terhadap dolar AS menjadi USD1,2721 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound melemah 0,17 persen menjadi 1,1597 euro per pound.
Sumber : medcom.id
Gambar : Republika
