Harga Emas Dunia Kinclong Lagi Nih

Harga emas dunia menguat pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB) menghentikan kerugian selama tiga sesi berturut-turut karena investor kembali masuk ke pasar setelah dolar AS melemah menjelang keputusan kebijakan dari The Fed.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April di divisi Comex New York Exchange, terangkat USD6,10 atau 0,31 persen menjadi USD1.945,30 per ounce, setelah diperdagangkan mencapai level tertinggi sesi USD1.946,90 per ounce dan terendah USD1.915,50 per ounce.

Logam kuning itu mencatat kenaikan lebih dari 6,0 persen untuk Januari, merupakan kenaikan bulanan ketiga berturut-turut. Dolar AS melemah pada perdagangan Selasa, 31 Januari 2022, karena pelaku pasar mencerna data ekonomi terbaru sambil menunggu keputusan kebijakan penting dari Federal Reserve.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, turun 0,18 persen menjadi 102,100. Dolar AS menuju kerugian bulanan keempat berturut-turut, membuat emas lebih menarik bagi pemegang mata uang lainnya.

“Kami memiliki begitu banyak risiko yang didorong oleh peristiwa sepanjang minggu ini dan investor harus memperhatikan hal itu. Harga emas cenderung tidak stabil,” kata Kepala Strategi Pasar di Blue Line Futures di Chicago Phillip Streible, dikutip dari Antara, Rabu, 1 Februari 2023.

Data ekonomi juga mendukung emas. Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan indeks biaya tenaga kerja AS, sebuah barometer yang diawasi Federal Reserve untuk tanda-tanda inflasi, meningkat satu persen pada kuartal keempat 2022, sedikit di bawah ekspektasi 1,1 persen dan kurang dari angka 1,2 persen pada kuartal ketiga.

Indeks harga 20 kota S&P CoreLogic Case-Shiller turun disesuaikan secara musiman 0,5 persen pada November, menandai penurunan bulanan kelima berturut-turut.

Barometer Bisnis Chicago dari Institute of Supply Management (ISM) turun menjadi 44,3 pada Januari dari revisi 45,1 pada Desember, meleset dari perkiraan konsensus para ekonom 45,3. Indeks kepercayaan konsumen dari Conference Board turun menjadi 107,1 pada Januari dari revisi naik 109,0 pada Desember.

Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Maret naik 10,3 sen atau 0,43 persen menjadi USD23,836 per ounce. Platinum untuk pengiriman April naik USD 0,5 atau 0,05 persen menjadi USD1.021,10 per ounce.

 

 

 

 

 

Sumber : medcom.id
Gambar : Market Bisnis

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *