Lini Serang Timnas U-19 Indonesia Jadi Sorotan Fakhri Husaini

Lini serang bakal menjadi fokus utama pelatih timnas U-19 Indonesia, Fakhri Husaini, sebelum mengikuti ajang Kualifikasi Piala Asia U-19 2020 mendatang. Sudah sepekan sejak pemanggilan 30 pemain dari seluruh pelosok Tanah Air yang mengikuti pemusatan latihan pada Kamis (26/9/2019). Dari 30 nama yang dipanggil dalam pemusatan latihan bulan sebelumnya, ada 23 pemain lama dan tujuh pemain muka baru.

Dari tujuh pemain muka baru itu sebenarnya ada dua pemain yang pernah menjadi anak asuh Fakhri Husaini saat masih melatih timnas U-16 Indonesia. Mereka adalah Andre Oktaviansyah yang baru pulih dari cedera dan Fadilah Nur Rahman dari Diklat Ragunan. Sementara itu, lima pemain baru lainnya berasal dari Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) serta satu pemain dari tim kelompok usia Perseru Badak Lampung FC. Sudah ada tiga pemain dari PPLP yang tercoret, yakni Jarson Armandi, Taufik Alif Hidayat, dan Ikhwan Ali Tanamal.

Berdasarkan pengamatan Fakhri Husaini selama latihan, ada satu sektor yang menurut dia masih kurang dan perlu diperbaiki. “Sektor penyerang yang masih kurang dari tim ini,” kata Fakhri Husaini seusai memimpin latihan timnya di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Rabu (2/10/2019). “Yang betul-betul saya harapkan bisa menghadirkan solusi bagi kami, belum 100 persen seperti yang saya harapkan. Kalau posisi lain hampir sama-sama punya,” ujarnya.

Dengan alasan itulah, Fakhri masih mempertahankan satu pemain dari PPLP Maluku Utara, yakni Serdy Hepyfano, yang berposisi sebagai penyerang.

Selain Serdy Hepyfano, timnas U-19 Indonesia sebenarnya masih punya Bagus Kahfi, Saddam Emiruddin Gaffar, dan Sutan Diego Zico.

“Serdy dipertahankan, pertama, dari postur saya memang butuh striker yang ketika berdiri di area lawan bisa bikin lawan berpikir,” tutur eks pelatih PKT Bontang itu.

“Kalau soal kelemahan dan kekurangan biar kami perbaiki. Kami butuh pemain yang tinggi,” ucapnya.

“Kami akan main dengan lawan U-19 dari negara lain yang posturnya tinggi-tinggi,” katanya.

Postur tinggi Serdy Hepyfano disebut Fakhri Husaini cocok dengan kriteria striker yang diinginkannya.

Postur tinggi Serdy diharapkan Fakhri Husaini bisa menjadi pembeda pasukannya dalam duel bola atas.

“Dia (Serdy) akan tetap sama tim sampai laga melawan China (17 dan 20 Oktober),” kata Fakhri Husaini kepada BolaSport.com.

“Bisa jadi (Serdy ikut sampai Kualifikasi Piala Asia U-20 2020), tergantung dari apa yang dia perlihatkan selama bergabung dengan kami nanti,” ujarnya.

 

 

 

Sumber : kompas.com
Gambar : Kompas Bola

 

 

 

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *