Dolar Anjlok Imbas Data Ekonomi AS yang Memburuk

Kurs dolar AS anjlok terhadap sejumlah mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Kamis (3/10/2019) waktu setempat. tertekan oleh serangkaian data ekonomi Amerika Serikat yang lemah.

Melansir Reuters, Jumat (4/10/2019), Lembaga riset Institute for Supply Management (ISM) mengatakan pada Kamis (3/10/2019) bahwa sektor jasa-jasa Amerika Serikat jatuh pada bulan lalu ke level terendah sejak Agustus 2016.

Indeks non-manufaktur (sektor jasa-jasa) tercatat 52,6 persen, merosot 3,8 poin persentase dari indeks yang sama pada Agustus sebesar 56,4 persen, menurut laporan ISM.

Indeks Pembelian Manajer (PMI) sektor manufaktur Amerika Serikat tercatat 47,8 persen pada September, terendah sejak Juni 2009, menandai kontraksi bulan kedua berturut-turut, menurut laporan itu.

Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, turun 0,17 persen menjadi 98,8619 pada akhir perdagangan.

Dalam perdagangan sore, dolar turun 0,3% terhadap yen di 106,88 yen, jatuh ke level terendah dalam empat minggu di 106,49 tepat setelah laporan non-manufaktur ISM.

Indeks dolar turun 0,2% menjadi 98,86 dengan euro naik 0,1% pada USD1,0969. Euro naik ke tertinggi satu minggu di USD1,0999 setelah data.

 

 

 

 

 

Sumber : okezone.com
Gambar : Businesstoday.id

 

 

 

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *