Rupiah Layu ke Rp15.390 Jelang Rapat The Fed Malam Ini
Nilai tukar rupiah dibuka di posisi Rp15.390 per dolar AS di perdagangan pasar spot pada Rabu (20/9) pagi. Mata uang Garuda melemah 10 poin atau minus 0,06 persen dibandingkan penutupan di hari sebelumnya.
Namun, mata uang Asia mayoritas perkasa. Yuan China naik 0,03 persen, ringgit Malaysia dan dolar Singapura merangkak 0,04 persen, serta yen Jepang dan won Korea Selatan yang menguat 0,06 persen.
Sebaliknya, pelemahan dialami peso Filipina yang turun 0,01 persen, rupee India jatuh 0,11 persen, dan baht Thailand amblas 0,21 persen. Sedangkan dolar Hong Kong macet.
Di lain sisi, mata uang utama negara maju dominan menguat. Poundsterling Inggris turun 0,01 persen, euro Eropa plus 0,07 persen, franc Swiss naik 0,02 persen, dolar Australia tumbuh 0,05 persen, dan dolar Kanada layu 0,01 persen.
Pengamat Komoditas dan Mata Uang Lukman Leong memprediksi rupiah bakal dibuka datar pagi ini. Bahkan, ia meyakini ada kecenderungan melemah.
“Rupiah diperkirakan akan dibuka datar dengan kecenderungan melemah terbatas oleh dolar AS yang mulai kembali rebound menjelang Federal Open Market Committee (FOMC) The Fed malam ini,” katanya kepada CNNIndonesia.com.
Ia memperkirakan rupiah bergerak di kisaran Rp15.350 sampai Rp15.450 per dolar AS pada hari ini.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Tribunnews.com