Antisipasi Darurat Nuklir, WHO Perbarui Daftar Obat-obatan Wajib Dimiliki Tiap Negara

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merilis laporan terbaru pada Jumat kemarin yang merinci daftar obat-obatan apa saja yang harus dimiliki semua negara apabila suatu saat nanti terjadi kondisi darurat radiologis atau nuklir.

WHO mengimbau semua negara harus memiliki sejumlah persediaan medis, baik alat pelindung diri maupun beragam jenis obat-obatan seperti kalium iodida, antiemetik, agen anti-diare, agen dekorporasi, agen alkilasi, dan lainnya.

“Penting bagi pemerintah untuk bersiap melindungi kesehatan masyarakat dan menanggapi keadaan darurat dengan cepat,” kata pelaksana tugas Asisten Direktur Jenderal WHO, Dr Maria Neira.

“(Persiapan) ini termasuk persediaan obat-obatan penyelamat nyawa yang dapat mengurangi risiko serta mengobati cedera akibat radiasi,” tambahnya, seperti dikutip dari laman Fox News, Minggu, 29 Januari 2023.

Laporan terbaru WHO memperbarui daftar obat-obatan dari versi sebelumnya di tahun 2007. Daftar ini bisa saja berubah seiring ditemukannya lebih banyak obat atau metode perawatan baru.

“Penelitian telah membuat banyak kemajuan dalam mengembangkan perawatan baru serta mencapai kemajuan teknis yang dapat menghasilkan produk baru selama keadaan darurat radiasi,” tulis laporan WHO.

Bencana radiologis dapat berasal dari insiden tertentu di pembangkit listrik tenaga nuklir, atau ledakan bom nuklir yang disengaja dalam suatu konflik bersenjata.

WHO tidak menyebutkan secara spesifik mengenai konflik atau peperangan yang terjadi di dunia saat ini. Namun, ancaman radiologi telah menjadi kewaspadaan seluruh dunia sejak setahun terakhir, terutama terkait dengan invasi Rusia ke Ukraina.

Direktur Jenderal Badan Energi Atom Internasional (IAEA) Rafael Mariano Grossi mengatakan pada bulan ini bahwa lembaganya sedang menyiapkan ahli keselamatan dan keamanan nuklir berkelanjutan di fasilitas nuklir Ukraina. Hal ini dilakukan guna mencegah kecelakaan nuklir akibat konflik militer di Ukraina yang hampir memasuki satu tahun.

 

 

 

 

Sumber : medcom.id
Gambar : MSN

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *