Audisi Umum PB Djarum Kembali Digelar, Mencari Juara Bulu Tangkis Masa Depan
Audisi Umum PB Djarum kembali digelar pada 2022. Ini akan menjadi pertama kalinya sejak 2019, ajang pencarian bakat bulu tangkis Tanah Air tersebut dihelat.
Audisi Umum PB Djarum sempat vakum pada 2020 dan 2021 menyusul adanya kritik dari Komisi Perlindungan Anak (KPAI) pada saat itu.
Baru kembali setelah dua tahun tidak menggelar event, Audisi PB Djarum 2022 bakal memakai format berbeda.
Biasanya, PB Djarum melakukan tur ke beberapa kota di Indonesia untuk mencomot bibit-bibit unggul bulu tangkis.
Namun, pada tahun ini, Audisi Umum PB Djarum bakal dipusatkan di Kota Kudus, tepatnya di GOR Djarum, Jati.
Proses seleksi akan digelar dari 19 sampai 22 Oktober 2022 dengan menyasar dua kelompok usia, yakni U11 dan U13.
Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation yang juga Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin, mengungkapkan bahwa penyelenggaraan audisi umum tak lepas dari upaya klub memutar roda regenerasi atlet yang akan dibina sejak usia dini.
“Dengan berfokus pada dua kategori ini, kami berharap bisa secara maksimal membina para atlet sejak usia dini dan meneruskan semangat juara yang sudah terbentuk sejak lama,” ucap Yoppy Rosimin, dikutip dari rilis resmi PB Djarum yang diterima pada Rabu (10/8/2022).
“Karena menempa talenta serta mental atlet setidaknya butuh waktu 10 tahun sampai mereka siap membela nama bangsa di panggung bulu tangkis dunia,” ucap Yoppy.
Nantinya, para atlet belia yang mendapatkan Djarum Beasiswa Bulu tangkis dari Bakti Olahraga Djarum Foundation ini akan menjalani serangkaian pembinaan.
Tak hanya itu, selama masa pembinaan di markas PB Djarum di Kudus tersebut, para atlet usia dini akan diberikan kesempatan dan target membuktikan serta mengukur kemampuan mereka dengan diterjunkan ke berbagai turnamen lokal, regional, nasional dan internasional.
“PB Djarum memiliki agenda rutin mengirimkan atlet-atlet usia dini memperkaya jam terbang mereka dengan bertanding di level nasional hingga internasional,” tutur Yoppy.
“Salah satu yang sering kami lakukan ialah mengirimkan atlet ke berbagai kejuaraan Eropa seperti Slovenia, Denmark dan juga Jerman agar mereka mengetahui kerasnya persaingan bulutangkis di level dunia,” imbuhnya.
Audisi umum tahun ini akan mencari bibit pebulu tangkis berkarakter yang memiliki bakat dan teknik mumpuni ditopang dengan semangat juang serta mental yang kokoh.
Berbagai elemen penilaian yang ketat akan diterapkan demi menemukan bibit berkualitas sesuai kriteria yang ditentukan PB Djarum.
“Elemen penilaian akan kami buat lebih ketat dari sebelumnya,” kata Ketua Pencari Bakat Audisi Umum PB Djarum Sigit Budiarto.
“Tahun ini kami menerapkan proses screening dua kali, yaitu main lima menit dan main 10 menit dengan tujuan agar bisa lebih mengetahui kualitas si atlet,” imbuhnya.
Setelah itu, proses seleksi berlanjut ke tahap turnamen. Mereka yang menjadi finalis di babak turnamen akan lanjut ke fase karantina,” jelas juara dunia sektor ganda putra tahun 1997 tersebut.
Elemen penilaian pembeda lainnya dalam Audisi Umum tahun ini ialah diperpanjangnya durasi karantina dari yang semula satu minggu menjadi tiga minggu.
Selama rentang waktu tersebut, calon atlet PB Djarum akan dinilai melalui dua aspek yakni fisik dan psikis guna mengukur kemampuan emosional, motivasi atau daya juang, serta tingkat kematangan atlet saat bertanding.
Sumber: kompas.com
Gambar : Kompas Bola