Rupiah Tertunduk Lesu ke Rp15.846 Jelang Akhir Pekan

Nilai tukar rupiah bertengger di Rp15.846 per dolar AS pada Jumat (20/10) pagi. Mata uang Garuda melemah 31 poin atau minus 0,20 persen dibandingkan penutupan di hari sebelumnya.

Senada, mata uang Asia mayoritas layu. Yuan China turun 0,04 persen, yen Jepang lesu 0,05 persen, dolar Singapura turun 0,07 persen, baht Thailand anjlok 0,19 persen, dan ringgit Malaysia terjun 0,21 persen.

Sedangkan penguatan dialami dolar Hong Kong dan won Korea Selatan yang naik 0,01 persen, rupee India tumbuh 0,03 persen, dan peso Filipina melesat 0,14 persen.

Sementara itu, mata uang utama negara maju kompak lesu. Poundsterling Inggris turun 0,15 persen, euro Eropa minus 0,10 persen, franc Swiss layu 0,13 persen, dolar Australia amblas 0,27 persen, dan dolar Kanada jatuh 0,03 persen.

Pengamat Komoditas dan Mata Uang Lukman Leong meramal rupiah akan melemah di akhir pekan ini di tengah sentimen risk off pasar.

“Pernyataan hawkish dari Gubernur The Fed Jerome Powell yang mengatakan bahwa kebijakan mereka saat ini masih belum terlalu ketat membawa imbal hasil obligasi 10 tahun AS melewati 5 persen,” katanya kepada CNNIndonesia.com.

Ia memperkirakan rupiah bergerak di kisaran Rp15.800 sampai Rp15.900 per dolar AS pada hari ini.

 

 

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Solopos.com

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *