Rupiah Merosot ke Rp15.013 per Dolar AS Pagi Ini

Mata uang Garuda melemah 54 poin atau 0,36 persen dari perdagangan sebelumnya.

Mata uang di kawasan Asia bergerak bervariasi. Yen Jepang melemah 0,04 persen, baht Thailand menguat 0,26 persen, peso Filipina menguat 0,05 persen, won Korea Selatan menguat 0,21 persen, dan yuan China melemah 0,44 persen.

Dolar Singapura menguat 0,05 persen dan dolar Hong Kong terpantau melemah 0,01 persen pada pembukaan perdagangan pagi ini.

Sedangkan, mayoritas mata uang utama negara maju berada di zona hijau. Tercatat euro Eropa menguat 0,08 persen, poundsterling Inggris menguat 0,07 persen, dan franc Swiss menguat 0,07 persen.

Lalu, dolar Kanada menguat 0,02 persen. Sedangkan dolar Australia stagnan pada pagi ini.

Analis Pasar Lukman Leong memperkirakan rupiah bakal berkonsolidasi dengan kecenderungan menguat terbatas.

“Dengan absennya data ekonomi penting semalam dan pagi ini, investor cenderung wait and see menantikan data penjualan ritel AS malam ini,” katanya kepada CNNIndonesia.com.

Hari ini, Lukman memperkirakan rupiah bakal bergerak di rentang Rp14.950 per dolar AS – Rp15.050 per dolar AS.

 

 

 

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Republika

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *