Penyusutan Stok AS dan Peringatan OPEC+ Buat Harga Minyak Melambung
Harga minyak melonjak pada Kamis (25/5) setelah penurunan persediaan minyak mentah Amerika Serikat (AS) yang tak terduga dalam seminggu terakhir.
Kenaikan harga juga dipicu pernyataan menteri energi Arab Saudi yang memperingatkan adanya peluang pengurangan pasokan produksi OPEC+ lebih lanjut.
Kontrak berjangka minyak Brent naik 2 persen atau US$1,52 menjadi US$78,36 per barel. Sementara itu, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS naik 2 persen atau sebesar US$1,43 ke harga US$74,34 per barel.
Mengutip Reuters, persediaan minyak mentah AS membukukan penurunan mingguan yang cukup mengejutkan, yakni sekitar 12,5 juta barel menjadi 455,2 juta barel lantaran impor menurun. Berdasarkan data Badan Informasi Energi, stok bensin turun 2,1 juta barel dalam seminggu.
Hari Pahlawan yang menjadi libur nasional pada 29 Mei nanti turut menandai awal puncak musim panas dan naiknya permintaan bahan bakar minyak.
“Kilang-kilang harus bekerja maksimal untuk mencukupi permintaan,” kata analis Price Future Group Phil Flynn dikutip Reuters, Kamis (25/5).
Di sisi lain, OPEC+ dan sekutunya, termasuk Rusia, tengah mempertimbangkan pengurangan produksi lebih lanjut pada pertemuan 4 Juni mendatang.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia
