Isi Acara Dangdutan di Wisma Atlet, Aida Saskia Tegaskan Tak Ada Pasien Corona
Aida Saskia ikut mengisi acara dangdutan di Wisma Atlet. Dia menegaskan tak ada pasien Corona yang ikut dalam acara dangdutan itu.
Acara dangdutan di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet itu jadi viral dan pembicaraan. Terlihat dalam video yang viral, para tenaga kesehatan dan petugas TNI berjoget diiringi lagu dangdut.
Aida Saskia pun menegaskan tidak adanya pasien Corona atau COVID-19 yang hadir dalam acara tersebut.
“Nggak ada (pasien COVID-19) hanya tenaga kesehatan dan relawan,” jawab Aida Saskia kepada detikcom, Senin (29/6/2020).
Aida Saskia pun menceritakan sudah dua kali dirinya diundang, tapi dia masih merasakan takut. Aida Saskia juga melihat risiko yang sangat besar di sana.
“Saya nggak berani ke sana karena risikonya bukan berarti nggak besar, sangat besar. Salah satunya ya seperti yang ada di pemberitaan sekarang ini dan juga kesehatan saya sendiri,” aku Aida Saskia.
“Seperti yang diberitakan selama ini, Wisma Atlet itu kan bisa dibilang sarang Corona, jadi nyawa saya dan manajer saya Riko taruhannya,” sambungnya.
Sebelum mengisi acara di Wisma Atlet, Aida Saskia memastikan imun dan kesehatan tubuhnya dalam kondisi baik. Aida Saskia juga memastikan protokol kesehatan tetap ada saat manggung di sana.
“Intinya asal imun kita dijaga dengan baik semua akan baik-baik saja. Semua virus akan berbahaya kalau daya tahan tubuh kita sedang tidak baik, tapi kalau kita punya daya tahan tubuh yang baik insyaallah akan terlindungi,” tutur Aida Saskia.
Kepala Kesehatan Kodam (Kakesdam) Jaya Kolonel CKM Donny Guntur juga sudah menjelaskan soal acara tersebut. Donny menyebutkan acara musik yang digelar pada Sabtu (27/6/2020) pukul 16.00-18.00 WIB di halaman Wisma Atlet itu adalah acara perpisahan untuk pejabat dan petugas kesehatan yang dipindahtugaskan.
“Beberapa pejabat dan petugas medis telah mendapat perintah untuk melaksanakan tugas di tempat yang baru, sehingga beliau pamit dengan rekan-rekannya yang masih bertugas di RSD Wisma Atlet,” jelas Donny.
“Ketentuan pembatasan telah kita laksanakan bahwa yang bisa hadir dalam acara tersebut adalah hanya petugas kesehatan, dan kehadirannya pun diatur secara bergantian. Selain petugas kesehatan, tidak ada orang lain yang diizinkan masuk. Acara itu juga hanya dilaksanakan sebentar. Intinya adalah pamitan beberapa pejabat dan petugas, lalu ada sedikit hiburan musik yang kemudian langsung diakhiri,” tegasnya.
Untuk video para tenaga kesehatan yang berjoget bareng, ditegaskan Donny itu juga tak berlangsung lama dan dibubarkan jika tidak bisa menjaga jarak.
“Sebenarnya kita sudah ingatkan tapi anak-anak patuh juga sih cuman kadang-kadang ada musik lupa yah musik itu kan, di sini orangnya stressnya tinggi ya, kita kan mencoba anak-anak itu kan berbulan-bulan, satu bulan full di sini nggak keluar dari Wisma Atlet gitu. Jadi dengar musik sedikit saja sudah senang itu. Sebenarnya kita nggak mau sampai berlebihan ya, ya memang sudah kita tata kita sampaikan dengan protokol kesehatan,” beber Donny.
Sumber : detik.com
Gambar : detik.com