BWF tetap Pertahankan Kebiasaan Jabat Tangan Sebelum Pertandingan

Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) sampai hari ini masih memberikan perkembangan informasi sehubungan dengan menyebarnya virus corona (Covid-19). Beberapa di antaranya adalah penegasan BWF soal protokol pertandingan yang dianggap memungkinkan penularan virus mematikan tersebut.

Salah satunya adalah kebiasaan berjabat tangan yang dilakukan pemain sebelum bertanding. BWF mempertahankan hal-hal tersebut sebagai bagian dari etika dan rasa hormat antar pemain.

“BWF mendapat saran dari sejumlah otoritas kesehatan bahwa tidak perlu melarang jabat tangan atau (hal) serupa selama partisipan mengikuti protokol higienis keamanan yang dianjurkan,” tulis BWF di laman resmi mereka.

“Di antaranya adalah mencuci tangan sesering mungkin, menggunakan pembersih tangan yang mengandung alkohol dan menghindari menyentuh wajah dengan tangan.”

Sejumlah pertanyaan seperti ini mencuat setelah BWF menunda sejumlah turnamen yang sedianya merupakan ajang bagi para pebulutangkis untuk mengumpulkan angka menuju Olimpiade Tokyo 2020. Namun demikian, BWF telah menegaskan bahwa tak ada perubahan jadwal kualifikasi meski sejumlah turnamen ditangguhkan.

Tentang kemungkinan pengembalian biaya (refund) tiket penerbangan dan akomodasi atlet yang sudah terlanjur mendaftar pada turnamen yang ditunda atau dibatalkan, BWF mengatakan bahwa tuan rumah tak bertanggung jawab untuk hal tersebut.

Peserta dianjurkan membeli tiket atau membayar akomodasi melalui agen yang menyediakan mekanisme pengembalian biaya. “Selama periode waktu yang sulit dan tak pasti ini, mereka (atlet) harus mempertimbangkan bahwa pesanan penerbangan yang mereka ambil bisa membatalkan tiket dan pengembalian biaya.”

 

 

 

Sumber : akurat.co
Gambar : Indosport

 

 

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *