Kurs Rupiah Stagnan di Awal Bulan Oktober

Awal bulan Oktober, nilai tukar rupiah masih bergerak di atas level Rp 14.000 per dollar Amerika Serikat (AS). Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menunjukkan, nilai tukar rupiah di level Rp 14.905 per dollar AS.

Kurs rupiah tersebut menguat 0,16 persen dibandingkan dengan akhir pekan lalu pada posisi Rp 14.929 per dollar AS.

Di pasar spot, rupiah melemah tipis ke Rp 14.904 per dollar AS dari posisi akhir pekan lalu pada Rp 14.903 per dollar AS. Pelemahan rupiah di pasar spot ini beriringan dengan pelemahan sebagian besar mata uang Asia.
Di kawasan Asia, hanya mata uang dollar Taiwan, yuan, dan baht yang hari ini menguat terhadap dollar AS. Mata uang Thailand secara mengejutkan sudah mencetak penguatan 1,21 persen terhadap dollar sejak awal tahun.

Sementara itu, berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar yen sejak awal tahun tergerus 1,04 persen. Nilai tukar rupiah masih bertahan dengan pelemahan sekitar 9 persen sejak awal tahun. Sedangkan rupee masih menjadi mata uang berkinerja terburuk dengan pelemahan 12,05 persen secara year to date.

Di sisi lain, indeks dollar yang mencerminkan nilai tukar dollar AS terhadap mata uang utama dunia, menguat ke 95,19. Posisi terkuat indeks dollar tahun ini adalah 96,73 yang tercapai Agustus lalu.

 

 

Sumber : SURYAMALANG.COM
Gambar : Teras Lampung

 

 

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *