Jepang Konfirmasi Penyebaran Omicron di Tengah Masyarakat
Gubernur Osaka Hirofumi Yoshimura mengonfirmasi terjadinya penyebaran varian Covid-19 Omicron di tengah masyarakat Jepang. Pernyataan disampaikan usai otoritas Osaka mendeteksi tiga kasus Omicron, namun tidak dapat melacak sumbernya.
“Ketiganya berasal dari satu keluarga,” tutur Yoshimura. “Saya yakin ini merupakan kasus komunitas pertama di Osaka dan juga Jepang,” sambungnya.
Dilansir dari The Straits Times, Rabu, 22 Desember 2021, pemerintah Osaka juga menjelaskan bahwa tiga dari kasus Omicron hari ini tidak memiliki catatan perjalanan ke luar negeri. Hal tersebut mengindikasikan bahwa ketiga kasus menyebar di tengah masyarakat Osaka.
“Tiga kasus Omicron di Osaka merupakan kasus transfer komunitas karena rute infeksinya tidak jelas,” ujar Menteri Kesehatan Jepang Shigeyuki Goto.
Sejauh ini, Jepang baru mencatat segelintir kasus Omicron, dan sebagian besarnya muncul di daerah ibu kota Tokyo yang padat penduduk.
Osaka merupakan pusat bisnis utama di Jepang Barat. Prefektur yang memiliki populasi sebanyak 19,111,000 jiwa ini pun merupakan rumah bagi perusahaan elektronik multinasional, Sharp. Osaka juga merupakan daerah pertama di Jepang yang dilanda varian Delta.
Saat ini Jepang memperketat perbatasan dalam mengantisipasi ancaman Omicron. Sejak awal pandemi, Jepang mencatat total 1,73 kasus Covid dengan 18.391 kematian.
Sumber : medcom.id
Gambar : Medcom.id