Vaksin Corona dari Moderna Terbangkan Harga Minyak
Harga minyak mentah dunia melesat lebih dari 2 persen pada perdagangan Senin (16/11) waktu setempat. Penguatan dipicu oleh pernyataan perusahaan farmasi, Moderna Inc, yang menyebut vaksin eksperimental mereka memiliki efektivitas sebesar 94,5 persen dalam mencegah covid-19.
Mengutip Antara, Selasa (17/11) harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Januari terbang US$1,04 atau 2,43 persen menjadi US$43,82 per barel.
Sedangkan minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Desember melonjak US$1,21 atau 3 persen dan berakhir di level US$41,34 per barel.
“Ada sedikit tekanan beli berlebih yang mendorong kami ke depan di mana fundamental mendukung kami. Jadi kami hanya menahan sebagian kenaikan,” kata Direktur Riset Pasar di Tradition Energy Stamford Gary Cunningham.
Sebelum Moderna, perusahaan farmasi asal AS Pfizer juga melaporkan temuan efektivitas vaksin melebihi 90 persen. Hal ini mendongkrak harapan pasar setelah lesu digerus pandemi covid-19.
Harga minyak juga ditopang oleh data yang menunjukkan terjadi rebound di China dan Jepang. Dilaporkan kilang-kilang minyak di China menembus rekor harian minyak mentah pada Oktober lalu.
Sejak pekan lalu, WTI dan Brent telah menikmati pertumbuhan lebih dari 8 persen di tengah harapan vaksin. Penguatan juga dipicu harapan pasar bahwa OPEC dan sekutunya, termasuk Rusia, akan mempertahankan produksi lebih rendah pada tahun depan.
“Tidak dapat disangkal bahwa pasar minyak sepenuhnya di tangan OPEC+,” ucap Analis Komoditas SEB Bjarne Schieldrop.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia