Kevin/Marcus Diharapkan Raih Gelar All England 2019
Ganda putra terbaik Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon diharapkan dapat merebut trophy ketiga di kejuaraan All England 2019 BWF World Tour Super 1000 berhadiah total satu juta dolar AS di Birmingham, Inggris, 6-10 Maret ini.
Di kejuaraan bulutangkis tertua tersebut, tim bulutangkis Indonesia mengirimkan 36 atlet terdiri dari empat atlet tunggal putra Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, Ihsan Maulana Mustofa, dan Tommy Sugiarto. Tunggal putri diwakili: Gregoria Mariska Tunjung, Fitriani, Lyanny Alessandra Mainaky, dan Yulia Yosephin Susanto.
Sedangkan di ganda putra: Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon akan memimpin rekan-rekannya. Mereka didampingi pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Berry Angriawan/Hardianto, Ade Yusuf Santoso/Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira, dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Ganda putri diwakili: Greysia Polii/Apriyani Rahayu, Rizki Amelia Pradipta/Ni Ketut Mahadewi Istarani, dan Della Destiara Haris/Tania Oktaviani Kusumah.
Sementara di ganda campuran akan turun pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami, dan Ronald Alexander/Annisa Saufika.
Di kejuaraan All England 2018, tim bulutangkis Indonesia berhasil meraih satu gelar dari nomor ganda putra atas nama Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon. Pasangan yang akrab disapa Minions itu di final menang atas ganda Mathias Boe/Carsten Mogensen (Denmark) dengan dua game langsung 21-18, 21-17. Gelar itu merupakan gelar kedua mereka, sesudah gelar pertama diraih di All England 2017 dengan menang atas pasangan Li Junhui/Liu Yuchen 21-19, 21-14 di partai final.
Pelatih sektor ganda putra Pelatnas Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Cipayung, Herry Iman Pierngadi, berharap Kevin /Marcus tampil lebih baik untuk kembali merebut gelar ketiga dalam turnamen All England pada 2019. “Kami bahagia karena mereka adalah satu-satunya pasangan dari Indonesia sejak perempat final sementara dari negara lain punya lebih dari satu wakil di tahun lalu. Kami puas dan itu menjadi tantangan pada tahun ini,” tutur Herry
Sumber : poskotanews.com
Gambar : BolaSport.com
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]
