Menpora Merasa Berat Melepas Liliyana Natsir Pensiun
Menteri Pemuda dan Olahraga [Menpora] Imam Nahrawi mengaku berat hati untuk melepaskan Liliyana Natsir atau yang akrab disapa Butet pensiun dari dunia bulutangkis.
Turnamen Indonesia Masters 2019 bakal jadi penampilan terakhir Liliyana. Setelah itu, ia memutuskan untuk menjauh sejenak dari bulutangkis dengan menekuni bisnis refleksi dan properti yang sudah sejak lama digelutinya.
Selama 24 tahun berkecimpung di dunia bulutangkis, atlet 33 tahun itu menghabiskan 17 tahunnya dengan menjadi atlet nasional Indonesia. Rentetan prestasi gemilang sudah dicapainya, termasuk menjuarai turnamen bulutangkis bergengsi dunia, seperti Kejuaraan Dunia, All England, sampai meraih medali emas di Olimpiade 2016 Rio de Janeiro bersama Tontowi Ahmad.
Sebenarnya keinginan pensiun sudah lama diungkapkan Butet. Namun, ia memilih untuk bertahan sampai Asian Games 2018 di mana Indonesia bertindak sebagai tuan rumah, walaupun akhirnya ia gagal memberikan prestasi terbaik.
Bersama Nova Widianto di awal kariernya, ia pernah mencicipi peringkat satu dunia pada 2010. Begitu pula ketika ia berganti pasangan bersama Tontowi.
“Butet adalah perempuan hebat yang jasa-jasa dan semangatnya sulit saya tulis dengan kata-kata karena kejuaraan bergengsi telah dipersembahkannya kepada Indonesia; All England, Juara Dunia dan emas Olimpiade,” ujar Imam Nahrawi melalui pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Rabu (23/1).
“Berat rasanya hati ini melepas Butet menanggalkan raketnya dan pamitan dari pelatnas. Tapi pasti ia akan tetap berjuang melahirkan Butet-Butet baru untuk Merah Putih kita,” Imam menambahkan
Tak ada kata lain yang diungkapkan Menpora Imam buat seorang Liliyana Natsir, selain terima kasih yang tak terhingga atas segala jasanya buat Indonesia.
“Sangat puas dan memuaskan,” sebutnya.
Rencananya, Imam bakal menyaksikan langsung pertandingan yang dimainkan Tontowi/Liliyana di Indonesia Masters 2019. Ia tak mau melewatkan perjuangan terakhir Liliyana di arena bulutangkis.
Di Indonesia Masters 2019 pasangan ganda campuran Tontowi/Liliyana sudah melewati rintangan di babak pertama usai mengalahkan wakil India, Pranaav Jerry Chopra/Reddy N. Sikki dengan skor 21-15, 21-15 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (22/1) malam.
Selanjutnya Tontowi/Liliyana bakal berhadapan dengan juniornya di Pelatnas PBSI Cipayung, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja di babak kedua. Keduanya punya hasil imbang 1-1 dari dua pertemuan sebelumnya.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]
