Jalan Lintas Timur di Riau Terkepung Banjir
Jalan Lintas Timur Sumetara (Jalinsum) di Kabupaten Pelalawan Riau saat ini terkepung banjir. Badan jalan nasional itu digenangi air setinggi 50 cm.
“Sudah terhitung empat hari terakhir belum ada tanda-tanda air akan surut. Air yang menggenangi merupakan luapan dua aliran sungai Kampar,” kata Kapolres Pelalawan, AKBP Kaswandi Irwan kepada detikcom, Rabu (19/12/2018).
Kaswandi menjelaskan, genangan air ini tepatnya terjadi di Km 83 sepanjang 400 meter. Ada lagi titik lain yang juga tergenang air.
“Namun yang paling panjang genangan air di Km 83 dengan ketinggian mencapai 50 cm,” kata Kaswandi.
Dengan kondisi jalan nasional tergenang air, kata Kaswandi, pihaknya sudah menceritkan posko di lokasi. Tim bekerja selama 24 jam untuk mengatur lalu lintas.
“Tim kita bekerja siang dan malam untuk mengatur kendaraan yang melintas. Ini kita lakukan agar kendaraan tidak salah jalur karena badan jalan tidak kelihatan sama sekali,” kata Kaswandi.
Kondisi jalan yang diterjang banjir ini, kata Kaswandi, hanya bisa dilalui kendaraan besar seperti truk dan bus. Untuk kendaraan jenis sedan atau mini bus seperti dialihkan lewat jalur alternatif.
“Kalau jenis mobil seperti Fortuner masih bisa lewat. Kalau mini bus lainnya kami anjurkan lewat jalur alternatif,” kata Kaswandi.
Walau demikian, kata Kaswandi, kadang ada juga pengendara yang memaksakan tetap melintas. Akhirnya mobil minus bus mogok di tengah yang membuat macet.
“Sejak itulah, kita melarang mobol-mobil kecil melintas di jalur tersebut. Ini agar tidak terjadi kemacetan,” kata Kaswandi.
Sumber : detik.com
Gambar : detikNews
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]
