Data Inflasi AS Redam Kilau Emas
Harga emas berjangka di divisi Comex New York Mercantile Exchange turun pada Kamis karena inflasi AS tetap di atas tiga persen.
Melansir Xinhua, Jumat, 1 September 2023 kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember turun USD7,1 atau 0,36 persen menjadi USD1.965,90 per ounce.
Departemen Perdagangan AS melaporkan Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) AS pada Juli naik 0,2 persen bulan ke bulan dan 3,3 persen tahun ke tahun, naik dari level terendah dalam dua tahun sebesar 3,0 persen pada bulan sebelumnya.
Pendorong kenaikan indeks dolar AS
Data inflasi yang tidak stabil mendorong kenaikan indeks dolar AS, dan memicu ekspektasi pasar baru Federal Reserve akan menaikkan suku bunga lebih lanjut dan mempertahankannya lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama.
Data ekonomi lainnya yang dirilis Kamis beragam. Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan klaim awal tunjangan pengangguran negara bagian AS turun 4.000 menjadi 228 ribu yang disesuaikan secara musiman untuk pekan yang berakhir 26 Agustus, tingkat terendah dari ukuran ini dalam empat minggu.
Chicago Business Barometer yang dirilis oleh Institute of Supply Management-Chicago meningkat sebesar 5,9 poin menjadi 48,7 pada Agustus. Ini merupakan kenaikan bulanan ketiga berturut-turut dan level tertinggi sejak Agustus 2022.
Sementara itu, untuk harga perak untuk pengiriman Desember turun 29,20 sen atau 1,16 persen menjadi USD24,812 per ounce. Harga platinum untuk pengiriman Oktober turun USD8,90 atau 0,91 persen menjadi USD974,40 per ounce.
Sumber : metrotvnews.com
Gambar : Medaninews.id