Pengacara Klaim Bukti Jonathan Majors Tak Salah di Dugaan Penyerangan

Kuasa hukum mengatakan Jonathan Majors sama sekali tak bersalah dalam dugaan kasus penyerangan dan pelecehan yang membuat sang aktor ditangkap pada Sabtu (25/3) di Manhattan.

Priya Chaudhry selaku pengacara menyatakan Jonathan Majors “merupakan korban” dan bersiap menyerahkan bukti menguatkan fakta bahwa sang aktor sama sekali tidak bersalah.

“Jonathan Majors benar-benar tidak bersalah dan terbukti menjadi korban pertengkaran dengan perempuan yang dia kenal,” kata pengacara pembela pidana Priya Chaudhry.

“Kami dengan cepat mengumpulkan dan memberikan bukti kepada Jaksa Wilayah dengan harapan bahwa semua tuduhan akan segera dibatalkan,” tuturnya seperti diberitakan Variety, Minggu (26/3).

Chaudhry kemudian mengatakan ada rekaman video dari kendaraan, tempat dugaan insiden itu terjadi. Kemudian, kesaksian dari pengemudi dan orang-orang sekitar, serta dua pernyataan tertulis dari perempuan yang menarik kembali tuduhan tersebut.

“Semua bukti membuktikan Jonathan Majors sama sekali tidak bersalah dan tidak menyerangnya sama sekali, “katanya.

“Sayangnya, kejadian ini terjadi karena perempuan tersebut mengalami krisis emosional, sehingga dia dibawa ke rumah sakit kemarin. NYPD diharuskan melakukan penangkapan dalam situasi ini,”

“Itu satu-satunya alasan Tuan Majors ditangkap. Kami berharap tuduhan ini segera dibatalkan.”

Creed III Tuai Pujian Kritikus, Dinilai Tetap Menawan Tanpa Rocky
Pernyataan Chaudhry menjadi informasi tambahan tentang kejadian tersebut.

Awalnya, polisi di New York mengatakan semua berawal dari tanggapan terhadap panggilan 911 di sebuah apartemen Chelsea. Majors, yang berusia 33 tahun, ditahan tanpa insiden pada Sabtu malam.

Korban yang tidak disebutkan namanya merupakan perempuan 30 tahun yang kemudian dibawa ke rumah sakit setelah mengalami luka ringan di kepala dan lehernya, menurut pihak berwenang.

Dalam pernyataan resmi, polisi menyebut Majors terlibat perselisihan rumah tangga dengan perempuan tersebut. Pihak berwenang juga mencantumkan pencekikan, penyerangan, dan pelecehan sebagai tuduhan potensial.

Namun, Majors pada akhirnya didakwa dengan dua tuduhan penyerangan di tingkat ketiga, percobaan penyerangan di tingkat ketiga. Penyerangan tingkat ketiga diberikan kepada seseorang ketika memicu perkelahian dengan orang lain atau memukul orang lain.

Selain dua dakwaan itu, Jonathan Majors juga didakwa aggravated harassment di tingkat kedua, dan pelecehan di tingkat kedua. Dakwaan itu biasanya diberikan kepada seseorang yang dengan sengaja melecehkan, mengganggu, mengancam atau membuat orang lain khawatir.

Seorang perwakilan Majors membantah tuduhan tersebut.

“Dia tidak melakukan kesalahan apa pun. Kami berharap dapat membersihkan namanya dan membereskan ini,” kata juru bicara kepada Variety.

Jonathan Majors merupakan aktor yang belakangan semakin naik dun usai memerankan Kang the Conqueror dalam Ant-Man and the Wasp: Quantumania serta Damian dalam Creed III.

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *