Investor Ambil Untung, Harga Emas Dunia Turun Tipis

Harga emas turun tipis pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB), karena investor mengambil keuntungan dari kenaikan selama tiga hari berturut-turut. Ini terjadi setelah inflasi AS mendingin dan pejabat Fed mengisyaratkan laju kenaikan suku bunga yang lebih lambat.

Melansir Antara, Rabu, 16 November 2022, kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Exchange, turun tipis USD0,10 atau 0,01 persen menjadi USD1.776,8 per ounce, setelah diperdagangkan di kisaran teratas sesi USD1.791,8 dan terendah di USD1.770,2.

Emas berjangka terdongkrak USD7,50 atau 0,42 persen menjadi USD1.776,9 pada Senin, 14 November 2022, setelah menguat USD15,7 atau 0,9 persen menjadi USD1.769,4 pada Jumat, 11 November 2022, dan melonjak USD4 atau 2,33 persen menjadi USD1.753,7 pada Kamis, 10 November 2022.

Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan indeks harga produsen AS (IHP), barometer inflasi utama, naik hanya 0,2 persen pada Oktober, lebih rendah dari perkiraan untuk kenaikan 0,4 persen oleh para ekonom. Pembacaan menunjukkan inflasi berkurang setelah mencapai tertinggi 40 tahun di awal tahun.

Sementara itu, Indeks Manufaktur Empire State, Fed New York menguat 14 poin menjadi 4,5 pada November.

Sebelumnya, harga emas telah melonjak didorong data inflasi AS Oktober yang lebih rendah dari perkiraan dan Wakil Ketua Federal Reserve Lael Brainard mengatakan bank sentral dapat segera memperlambat laju kenaikan suku bunganya.

“Saya pikir mungkin akan tepat segera untuk bergerak ke laju kenaikan suku bunga yang lebih lambat,” katanya.

Tetapi ia juga menyatakan siklus kenaikan suku bunga masih jauh dari selesai, dan inflasi yang sangat tinggi sehingga memerlukan pengetatan yang jauh lebih besar.

Sementara kenaikan suku bunga yang lebih lambat kemungkinan akan memberikan beberapa bantuan jangka pendek untuk harga emas dan logam lainnya, kenaikan suku bunga AS yang stabil kemungkinan akan mengurangi daya tarik logam kuning.

Adapun harga logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Desember turun 59,5 sen atau 2,69 persen menjadi USD21,518 per ounce. Platinum untuk pengiriman Januari turun USD10,6 atau 1,03 persen menjadi USD1.022,4 per ounce.

 

 

 

 

 

Sumber : medcom.id
Gambar : Suara.com

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *