IHSG Diprediksi Menguat Terbatas Hari Ini
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan Kamis (6/10).
Namun, Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menjelaskan secara teknikal IHSG penguatan akan terbatas.
Selain itu, keterbatasan gerak juga disebabkan oleh aksi investor mencermati perkembangan rupiah.
“Investor akan mencermati perkembangan yield obligasi dan nilai tukar rupiah yang mencapai Rp15.300 per dolar AS,” kata Dennies seperti dikutip dari riset hariannya.
Karena sentimen itu, Dennies memperkirakan indeks saham bergerak dalam rentang support 7.056 dan resistance 7.112.
Sementara, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memproyeksi indeks saham bakal melemah karena pola penguatan IHSG belum menunjukkan kekuatan.
“Sedangkan kinerja emiten yang diperkirakan akan meningkat sepanjang kuartal III dapat memberikan sentimen positif terhadap IHSG dalam beberapa waktu mendatang,” jelasnya.
Ia memperkirakan indeks saham akan bergerak dalam rentang support 6.872 dan resistance 7.236.
Untuk saham pilihan, William merekomendasikan HMSP, GGRM, WTON, WIKA, PTPP, JSMR, BBCA, UNVR, dan ICBP.
IHSG menguat tipis ke level 7.075 pada perdagangan Rabu (5/10). Indeks saham tumbuh 3,12 poin atau plus 0,04 persen dari perdagangan sebelumnya.
Investor melakukan transaksi sebesar Rp12,33 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 25,71 miliar saham.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia