IHSG Diproyeksi Lunglai Jelang Akhir Pekan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi melemah pada perdagangan hari ini, Jumat (9/9).

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan mengatakan pergerakan indeks saham akan dibayangi aksi profit taking (ambil untung) jelang akhir pekan.

“Sementara, pergerakan juga akan minim sentimen dari data ekonomi,” ujar Dennies seperti dikutip dari riset hariannya.

Ia memperkirakan indeks saham akan bergerak dalam rentang support 7.164 dan resistance 7.310

Sementara itu, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memprediksi IHSG menguat dalam jangka panjang.

Menurutnya, pergerakan indeks saham akan menguji level all time high-nya kembali. Capital inflow yang terlihat masih terus berlangsung pun akan menjadi salah satu faktor pendorong kenaikan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.

Oleh karena itu, William menyebut jikapun terdapat koreksi dalam perdagangan jangka pendek, hal tersebut dapat dimanfaatkan untuk mengakumulasi pembelian.

“Peluang kenaikan dalam jangka menengah maupun panjang masih terlihat cukup besar, sehingga momentum koreksi masih dapat terus dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi pembelian,” katanya.

Ia memproyeksi pasar saham bergerak dalam rentang support 7.123 dan resistance 7.278 hari ini. William merekomendasikan sejumlah saham, yakni TLKM, BBRI, BBNI, TBIG, SMRA, WIKA, ASII, dan AKRA.

Sebelumnya, IHSG ditutup menguat 45,2 poin atau 0,63 persen ke level 7.232 pada perdagangan Kamis (8/9) kemarin.

Investor melakukan transaksi sebesar Rp16,22 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 42,46 miliar saham.

 

 

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Antara News

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *