IHSG Diprediksi Menguat, Tapi Terbatas

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan hari ini, Jumat (10/12). Namun, penguatan indeks saham akan terbatas.

Sebab, Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan menyebut investor masih terus mencermati kebijakan bank sentral AS The Federal Reserve (The Fed( dalam menjaga inflasi dan suku bunga.

“Selain itu, investor juga akan mencermati beberapa rilis data ekonomi,” kata Dennies seperti dikutip dari riset hariannya.

Dia memproyeksikan indeks saham bergerak di rentangsupport6.588 danresistance6.670.

Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan peluang kenaikan yang terjadi dalam pergerakan IHSG saat ini terlihat cukup terbatas.

Menurut dia, rentang konsolidasi telah berhasil digeser ke arah yang lebih baik, namun risiko terhadap potensi terjadinya koreksi jangka pendek tetap perlu diwaspadai.

Ia memprediksi IHSG melaju di rentangsupport6.572 danresistance6.676.

Adapun saham-saham pilihannya, yaitu UNVR, TBIG, GGRM, TLKM, JSMR, ASII, ASRI, dan BINA.

Sebagai informasi, pada perdagangan Kamis (9/12) kemarin, IHSG berada di level 6.643, menguat 40,13 poin atau 0,61 persen.

Sementara pelaku pasar asing mencatatkan jual bersih di seluruh pasar sebesar Rp2,58 triliun.

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *