Israel Berikan 15 Ribu Izin Kerja kepada Warga Palestina
Pemerintah Israel memberikan 15 ribu izin kerja bagi warga Palestina dari Tepi Barat untuk bekerja di sektor konstruksi, lapor kantor berita Anadolu Agency, Minggu, 1 Agustus 2021.
Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz mengatakan, pemberian 15 ribu izin ini merupakan skema kerja sama antar kementerian perumahan, keuangan, pertahanan dan institusi terkait lainnya.
“Ini merupakan langkah penting yang dapat memperkuat perekonomian Palestina dan Israel serta kepentingan bersama kedua pihak,” tulis Gantz via Twitter, dilansir dari laman Middle East Monitor.
Rabu kemarin, pejabat penghubung militer Israel untuk Palestina, atau dikenal juga sebagai Koordinator Aktivitas Pemerintah di Wilayah (COGAT), berencana memberikan 15 ribu izin kerja bagi warga Palestina di bidang konstruksi, dan 1.000 lainnya untuk industri perhotelan.
Pengumuman mengenai izin kerja ini disampaikan setelah Gantz berbicara via telepon dengan Presiden Otoritas Palestina (PA) Mahmoud Abbas pekan lalu.
Pada kuartal pertama 2021, jumlah pekerja Palestina di Israel berkisar 138 ribu. Namun menurut beberapa institusi tenaga kerja, jumlah sebenarnya telah melampaui 180 ribu.
Belakangan, Israel terlihat ingin lebih memperbaiki hubungannya dengan Palestina. Juli lalu, presiden baru Israel Isaac Herzog mengatakan bahwa dirinya berkomitmen untuk mempertahankan dialog dengan Abbas.
Kepada Abbas, Herzog sempat menyampaikan harapannya dalam “membantu mendorong peningkatan hubungan (Palestina-Israel) dan harapan mencapai perdamaian antar kedua masyarakat.”
Sumber : medcom.id
Gambar : medcom.id