Tunggu Pengumuman Perpanjangan PPKM Darurat, IHSG Bisa Lesu
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah pada perdagangan hari ini, Senin (19/7). Pemicunya, pasar menanti keputusan pemerintah mengenai PPKM darurat diperpanjang atau dihentikan.
Sebab, Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mengatakan bila PPKM darurat diperpanjang, maka akan mempengaruhi pemulihan ekonomi nasional pada kuartal III 2021.
“Perlu dicermati, pergerakan masih dibayangi tingginya kasus covid-19 dan rencana perpanjangan PPKM darurat yang berpotensi memperlambat pemulihan ekonomi,” ujarnya dalam riset resmi.
Pemerintah baru akan memutuskan penghentian atau kelanjutan PPKM Darurat pada dua sampai tiga hari ke depan. Saat ini, pemerintah masih melakukan evaluasi hasil implementasi PPKM darurat terhadap angka kasus covid-19.
Dia memproyeksi indeks saham bergerak di rentang support 6.039-6.055 dan resistance 6.083-6.095. Saham-saham yang menjadi rekomendasinya meliputi PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).
Senada, Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memperkirakan indeks saham lesu pada perdagangan hari ini lantaran minim sentimen positif di pasar.
“Minimnya sentimen serta perlambatan roda perekonomian yang terjadi masih menjadi tantangan tersendiri bagi pasar modal Indonesia,” jelasnya.
Namun, ia menilai koreksi wajar IHSG bisa menjadi momentum beli bagi investor dalam jangka pendek. Prediksinya, IHSG melaju di rentang support 5.913 dan resistance 6.123.
“Pergerakan fluktuatif IHSG dapat dimanfaatkan untuk melakukan trading ataupun investasi jangka pendek,” imbuh dia.
Pekan lalu, indeks ditutup menguat 25,75 poin atau 0,43 persen ke level 6.072.Pelaku pasar asing mencatatkan beli bersih atau net buy di seluruh pasar sebesar Rp72,02 miliar.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia