Piala Wali Kota Solo 2021 Ditunda Lagi, Bagaiman Nasib Klub Peserta?

Turnamen pramusim Piala Wali Kota 2021 resmi ditunda pada Senin (28/6/2021) sore WIB atau satu hari menjelang pembukaan.

Lonjakan kasus positif Covid-19 di Jawa Tengah disebut menjadi alasan utama penundaan Piala Wali Kota Solo 2021.

Diberitakan KOMPAS.com sebelumnya, Gibran Rakabuming Raka selaku Wali Kota Solo mengaku mendapat rekomendasi untuk menunda turnamen karena peningkatan kasus positif Covid-19 di Jawa Tengah.

Rekomendasi itu diberikan oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dan Kapolda Jateng, Irjen Pol Achmad Luthfi.

Atas rekomendasi kedua pejabat itu, Gibran dan juga panitia Piala Wali Kota Solo 2021 akhirnya memutuskan untuk menunda turnamen sampai batas waktu yang tidak bisa ditentukan.

Ini adalah kali kedua Piala Wali Kota Solo 2021 ditunda karena pandemi virus corona.

Sebelumnya, Piala Wali Kota Solo 2021 juga sempat ditunda pada 20 Juni lalu.

Kabar ini tentu mengejutkan mengingat beberapa tim peserta seperti Arema FC, Persib Bandung, AHHA PSG Pati, hingga RANS Cilegon FC, sudah tiba di Solo.

Terkait nasib tim peserta Piala Wali Kota Solo 2021, Cahyadi Wanda selaku Ketua Organizing Committee (OC) memastikan panitia akan bertanggung jawab.

Cahyadi Wanda meyebut seluruh biaya akomodasi tim peserta yang sudah tiba di Solo akan diganti oleh panitia Piala Wali Kota Solo 2021.

“Piala Wali Kota Solo 2021 ditunda sampai batas waktu yang belum bisa ditentukan. Kami sangat mendukung upaya pemerintah untuk menekan lajur penyebaran virus corona,” kata Cahyadi Wanda.

“Kami sudah berkomunikasi dengan semua tim peserta. Mereka mendukung dan mengapresiasi keputusan kami menunda Piala Wali Kota Solo 2021,” ujar Cahyadi Wanda.

“Tentu saja ada kompensasi untuk tim peserta Piala Wali Kota Solo 2021. Kami akan mengganti seluruh biaya transportasi dan penginapan tim,” tutur Cahyadi Wanda menambahkan.

“Semua klub juga sudah checkout untuk meninggalkan Kota Solo. Setelah ini, mereka akan bersiap untuk menyambut kompetisi musim depan,” ujar Cahyadi Wanda.

“Piala Wali Kota Solo kemungkinan besar akan bergulir setelah Liga 1 musim depan. Kami masih belum bisa memutuskan,” tutur Cahyadi Wanda menambahkan.

Piala Wali Kota Solo 2021 merupakan turnamen pramusim yang rencananya akan diikuti oleh delapan klub.

Delapan klub itu adalah Persis Solo, PSG Pati, Persib Bandung, Arema FC, RANS Cilegon FC, Sriwijaya FC, Bhayangkara FC, dan Bali United.

Piala Wali Kota Solo 2021 menggunakan format knockout atau sistem gugur dengan setiap fase hanya satu pertandingan.

Adapun total hadiah utama Piala Wali Kota Solo 2021 mencapai Rp 1,1 miliar, di luar match fee setiap pertandingan.

 

 

Sumber : kompas.com
Gambar : Kompas Bola

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *