Sejarah Hari Ini, Timnas Indonesia Sabet Medali Emas SEA Games 1991

Hari ini 19 tahun yang lalu, tepatnya 4 Desember 1991, timnas Indonesia sukses meraih medali emas sepak bola SEA Games yang berlangsung di Manila, Filipina. Timnas Indonesia berhasil melaju ke final SEA Games 1991 seusai menjadi juara Grup B dan mengalahkan Singapura pada semifinal. Pada partai puncak yang dihelat di Stadion Rizal Memorial, Indonesia dihadapkan dengan Thailand. Thailad saat itu sedikit lebih diunggulkan daripada Indonesia karena lolos ke final setelah mempermalukan tuan rumah Filipina 6-2. Di sisi lain, Indonesia dikhawatirkan kehabisan stamina. Sebab, Indonesia harus berjuang sampai babak adu penalti ketika mengalahkan Singapura 4-2 pada laga semifinal. Kekhawatiran publik Tanah Air terhadap stamina Robby Darwis dkk pada akhirnya tidak terwujud.

Timnas Indonesia yang kala itu ditangani oleh pelatih asal Rusia, Anatoli Polosin, tampil disiplin hingga babak perpanjangan waktu. Lihat Foto Widodo CP beraksi bagi TImnas Indonesia kontra Singapura di ajang semifinal SEA Games 1991.(DOK TABLOID BOLA) Pemenang laga Indonesia vs Thailand pada akhirnya harus ditentukan melalui adu penalti karena kedua tim bermain imbang tanpa gol selama 120 menit. Berbeda dari saat menghadapi Singapura, adu penalti melawan Thailand dilalui timnas Indonesia dengan penuh ketegangan dan drama. Setelah kedua tim melakukan tiga tendangan penalti, Thailand berhasil unggul 3-2.

Maman Suryaman saat itu menjadi satu-satunya algojo Indonesia yang gagal setelah tendangan penaltinya ke sisi kanan gawang ditepis kiper lawan. Indonesia kemudian berhasil menyamakan kedudukan 3-3 pada putaran keempat. Hal itu tidak lepas dari keberhasilan kiper Indonesia, Eddy Harto, menepis tendangan Suksun Kunsut. Di sisi lain, Yusuf Ekodono selaku algojo keempat Indonesia terlihat sangat tenang ketika menjalankan tugasnya karena hanya mengambil ancang-ancang dua langkah sebelum menendang.

Namun, momen itu tidak bisa dimanfaatkan Indonesia untuk berbalik unggul 4-3 karena tambakan Widodo Cahyono Putro digagalkan kiper Thailand. Beruntung bagi Indonesia karena Eddy Harto seperti sudah menemukan sentuhannya setelah menepis tendangan keempat Thailand. Eddy Harto saat itu berhasil menggagalkan tendangan dari algojo penalti terbaik Thailand, Ranachai Busbakom, meskipun sempat salah bergerak. Adu penalti Indonesia vs Thailand kemudian harus berlanjut ke putaran keenam. Indonesia pada akhirnya berbalik unggul 4-3 setelah tembakan Sudirman ke arah pojok kiri gawang tidak mampu diselamatkan kiper Thailand. Tidak hanya berbalik unggul, tendangan Sudirman juga membuat satu kaki Garuda sudah menggenggam medali emas atau situasi gold medal point.

Rochi Putiray, Aji Santoso, hingga Widodo Cahyono Putro, adalah tiga bintang timnas Indonesia yang kala itu termasuk pemain U23.
Keberhasilan meraih medali emas SEA Games 1987 dan 1991 adalah periode terbaik timnas Indonesia di jagat sepak bola Asia Tenggara. Timnas Indonesia saat itu juga sempat merasakan atmosfer semifinal Asian Games 1986. Setelah itu, prestasi timnas Indonesia seperti tertidur karena tidak pernah lagi menjadi juara. Prestasi terbaik timnas Indonesia sejak meraih medali emas SEA Games 1991 adalah lima kali runner up Piala AFF dan meraih empat medali perak SEA Games.

 

Sumber : kompas.com
Gambar : BolaSport.com

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *