Liverpool Luar Biasa Menang 4-0 Singkirkan Barcelona
Liverpool luar biasa. Mampu membalikkan keadaan dan menang 4-0 atas Barcelona pada laga leg kedua semifinal Liga Champions di Anfield, Inggris Rabu (8/5/2019) dinihari WIB.
Dengan kemenangan ini Liverpool maju ke final lantaran unggul 4-3 secara agregat sebab di leg pertama di Camp Nou Barca menang 3-0. Liverpool akan menghadapi pemenang antara Totenham Hotspur melawan Ajax yang baru digelar Kamis dinihari besok.
Keempat gol tuan rumah masing-masing dicetak oleh Divock Origi menit ketujuh dan menit ke-79 dan gol Georginio Wijnaldum menit ke-54 dan menit ke-56.
Pelatih Liverpool Jurgen Klopp mampu menerapkan taktik jitu dengan menginstruksikan pemainnya sejak menit awal bermain keras dan langsung menyerbu pertahanan Barca.
Gol cepat yang diciptakan Origi jadi malapetaka bagi Barcelona. Berawal dari blunder yang dilakukan Jordi Alba yang salah mengoper bola dan direbut pemain Liverpool . Oleh Henderson bola itu langsung ditedang keras sebetulnya mampu ditepis oleh Ter Stegene.
Namun bola justru mengarahg kepada Origi striker internasional Belgia itu lalu melepaskan tembakan keras ke gawang yang sudah melompong.
Anehnya Barca tidak cepat bangkit justru gol itu melecut semangat pemain tuan rumah. Apalagi dukungan penonton yang terus bergemuruh. Liverpool terus menekan pertahanan Barca.
Secara perlahan Barca mulai bangkit dan menit ke-18 nyaris menyamakan kedudukan lewat Philippe Coutinho. Sayang sepakan gelandang asal Brasil itu masih bisa ditepis Alisson.
Messi yang kali ini mampu dimatikan oleh pemain-pemain belakang Liverpool hanya memberi ancaman yang kurang mengigit menit ke-28. Messi melepaskan umpan kepada Rakitic, sayang usaha pemain asal Kroasia itu masih bisa dihentikan olehRobertson.
Pada masa injury time tepatnya menit ke 45′ + 3 Messi berusaha mencari gol penyeimbang. Sayang sepakannya dari luar kotak penalti masih menyamping di sisi kanan gawang Alisson. Babak pertama berakhir dengan kedudukan 1-0 untuk tuan rumah.
Memasuki babak kedua Liverpool langsung menekan pertahanan Barcelona. Namun pada menit ke-52 Suarez nyaris menyamakan kedudukan. Sayang tembakan menyusur tanah eks Liverpool itu masih bisa ditepis oleh Alisson.
Liverpool mampu menggadankan keunggulan pada menit ke-54 lewat Wijnaldum . Gelandang asal Belanda itu meneruskan umpan tarik dari Alexander-Arnold di mulut gawang. Tembakan first time-nya gagal diantisipasi Ter Stegen.
Unggul 2-0 The Reds semakin menggila dan hanya dua menit kemudian kembali mencetak gol.
Wijnaldum kembali menjadi mimpi buruk bagi Barcelona. Kali ini sundulan kencang sang gelandang melesat deras ke pojok kanan gawang usai menerima umpan silang dari Shaqiri.
Gol itu membuat mental pemain Barcelona runtuh. Mereka jadi serba salah dan tidak bisa bangkit. Sebaliknya Liverpool terus menekan dan berusaha mencari gol tambahan. Satu gol lagi membawa mereka berbalik unggul atas favorit juara itu.
Menit ke-66 Messi melakukan tekanan namun pergerakannya dihentikan paksa oleh Matip, yang melakukan dorongan terhadap striker asal Argentina itu. Sehingga hanya terjadi pelanggaran.
Tendangan bebas yang dilakukan Messi kali ini tidak manjur justru mengenai pemain Liverpool.
Petaka datang pada menit ke-79 bagi Barcelona. Berawal dari sepak pojok yang dilakukan
oleh Alexander-Arnold di mulut gawang Barcelona. Lalu Origi melepaskan sontekan tak terduga yang melesat ke gawang tanpa bisa diantisipasi Ter Stegen.
Gol itu tidak lepas dari kelengahan pemain belakang Barcelona. Ketika Alexander-Arnold sempat ada bola masuk ke lapangan dan dibuang pemain Barca.
Ketika pemain belakang belum siap,Alexander-Arnold melepaskan tembakannya yang langsung disambar oleh Origi.
Unggul 4-0 membuat agregat 4-3 dant peluang Barca kian tipis. Apalagi pemain-pemain Liverpool mulai memperlambat permainan.
Di tambahan waktu lima menit digunakan oleh Barca untuk mencari gol. Soalnya jika mereka mampu mencetak satu gol saja Barca yang lolos. Namu segala usaha mereka sia-sia. Dan secara tragis Blugrana tersingkir.
Dan ini kali kedua Barca tersingkir secara tragis di Liga Champions. Musim lalu juga Messi dan kawan-kawan dihancurkan AS Roma di perempat final. Sempat unggul 4-1 di Camp Nou namun Roma mampu membalas dengan kemenangan 3-0 di kandangnya.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Poskota News
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]