Hamish Daud Berselancar Bawa Obor Asian Games 2018 di Pantai Kuta
Kirab Obor Asian Games 2018 di Pulau Bali menampilkan atraksi menarik, saat api tersebut dibawa berselancar oleh pemain film Hamish Daud di pantai Kuta, Senin, 23/7.
Obor Asian Games 2018 tersebut tiba di Pantai Kuta pukul 16.00 WITA. Sebelumnya, obor diberangkatkan dari Banyuwangi, Jawa Timur, dan menyeberangi Selat Bali. Di Pantai Kuta, obor diserahkan kepada Menteri Koordinator Bidang Pembangunan manusia dan Kebudayaan Puan Maharani.
Puan kemudian berlari membawa obor Asian Games 2018 itu sejauh 200 meter. Dia didampingi Gubernur Bali, Sekretaris Daerah Provinsi Bali, dan Sekretaris Daerah Kabupaten Badung.
Obor Asian Games kemudian diserahkan kepada Hamish Daud yang selanjutnya membawanya berselancar di perairan. Dia kali pertama menaiki jet ski sambil mengangkat obor tersebut dalam posisi diboncengi. Kemudian ia menaiki papan selancar yang diikat tali dengan jet ski.
Saat ia melepas tali, kemudian berselancar ke tepian sambil memegang obor, Hamish sempat terendam ombak. Obor Asian Games yang dibawa juga ikut terendam, sehingga api padam. Atraksi ini dilakukan sekaligus sebagai promosi pantai yang menjadi daya tarik para peselancar dunia itu.
Prosesi penyerahan Obor Asian Games ini juga dimeriahkan oleh penampilan kesenian bela diri tradisional, tari kecak, dan tari sekar jepun, festival layang-layang dan kuliner gratis untuk wisatawan.
Puan Maharani berharap Bali akan menjadi tempat kunjungan bagi semua kontingen atau official Asian Games. Dia menjelaskan saat ini terdaftar 16 ribu orang yang akan datang ke Jakarta dan Palembang terkait Asian Games.
Ia berharap para atlet Indonesia bisa mencapai keberhasilan dalam ajang Asian Games. “Sukses prestasi,” katanya.
Gubernur Bali Made Mangku Pastika menuturkan api yang membara dari obor Asian Games 2018 dimaknai sebagai lambang persaudaraan dalam olahraga. “Telah hadir (obor Asian Games) di tengah-tengah kita untuk memberikan semangat dan motivasi untuk berprestasi,” ujarnya.
Sumber Berita : tempo.co
Sumber foto : Merdeka.com
[social_warfare buttons = “Facebook, Pinterest, LinkedIn, Twitter, Total”]