Banjir Merendam Sejumlah Wilayah di Kota Tangerang Usai Hujan Deras
Sebanyak 17 wilayah di Kota Tangerang pada Selasa, 5 April 2022 banjir usai diguyur hujan deras. Banjir sempat membuat lalu lintas di jalan utama wilayah tersebut lumpuh.
Banjir mulai melanda 17 wilayah sejak pukul 15.30 WIB, atau sebelum berbuka puasa. Meski hari ini, Rabu (6/4/2022) sejumlah wilayah tersebut sudah surut, masyarakat masih waspada lantaran aliran kali yang masih tinggi dan deras.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Tangerang Gufron Falfeli mengungkapkan, hingga pukul 20.00 WIB ada 17 wilayah yang terlapor terjadi banjir. Tercatat ketinggian kisaran 30 cm hingga tertinggi di 100 cm pada wilayah Taman Cibodas, Jatiuwung.
“Penanganan langsung dilakukan dengan menurunkan petugas ke lapangan. Ratusan petugas dari OPD gabungan. Seperti Satpol PP, PUPR, DLH, Dishub hingga Disbudparman. Namun dari BPBD sendiri sekitar 60 petugas dikerahkan dari Mako, UPT Cibodas dan Periuk,” ungkap Gufron saat dihubungi.
Ada mobil minibus yang tenggelam di bawah flyover Taman Cibodas. Area tersebut pun tidak bisa dilalui sama sekali oleh kendaraan.
Bahkan, sampai tadi subuh, truk tronton yang biasa memuat dari kawasan industri di sekitarnya, masih harus terparkir di pinggir jalan, lantaran belum bisa melintas.
Sementara di kecamatan lain, Gufron menjelaskan, petugas yang turun membantu masyarakat untuk proses pengangkutan sampah, pembersihan drainase, lalu lintas, hingga pengamanan wilayah.
Sarana prasarana tengah diturunkan mulai dari tiga pompa penyedot yang sudah diturunkan, seperti di Kampung Sawah Dalam, Panunggangan Utara, Kecamatan Pinang. Selain itu, tiga truk dan perahu juga sudah disiapkan jika dibutuhkan proses evakuasi hingga pengungsian.
Beri Bantuan Makanan untuk Sahur
Kondisi banjir pun masih terpantau di beberapa wilayah, hingga waktu sahur. Makanya, Pemkot mendistribusikan seribu paket sahur untuk warga yang menjadi korban banjir.
Kepala Dinas Sosial Kota Tangerang Mulyani mengungkapkan, paket permakanan sahur didistribusikan 300 di wilayah Kampung Cikoneng Ilir, Jatiuwung, 450 Kelurahan Sangiang Jaya, dan 300 Panunggangan Utara, Kecamatan Periuk.
“Pemkot Tangerang berusaha membantu masyarakat yang kesulitan memasak atau sekadar berbelanja lauk pauk saat sahur ini. Karena rumah atau lingkungan sekitarnya kita ketahui masih terjebak banjir,” ungkap Mulyani.
Sumber : liputan6.com
Gambar : Suara Jakarta