IHSG Diramal Lesu Jelang Libur Panjang Lebaran
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi mengalami koreksi pada perdagangan hari ini, Jumat (7/5). Pelaku pasar mempersiapkan diri menjelang libur panjang Lebaran pekan depan.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christopher menuturkan investor cenderung melakukan penjualan saham untuk profit taking (ambil untung) sebelum libur panjang.
“Pergerakan diperkirakan melemah menjelang libur panjang Idulfitri pada pertengahan pekan depan,” ujarnya dalam riset tertulis.
Selain itu, investor masih akan mencermati rilis laporan keuangan sejumlah emiten periode Januari-Maret 2021. Investor juga bakal memperhatikan data cadangan devisa yang akan segera dirilis oleh Bank Indonesia (BI).
Ia memperkirakan IHSG bergerak di rentang support 5.920-5.945 hingga resistance 6.000-6.030.
Senada, Analis sekaligus Presiden Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya melihat potensi pelemahan IHSG pada perdagangan hari ini. Menurutnya, pola gerak indeks saham masih betah berada dalam rentang konsolidasi wajar.
“Selama IHSG belum dapat menembus level resisten terdekat maka peluang koreksi wajar masih terbuka lebar,” katanya.
Perkiraannya, IHSG bergerak di rentang 5.827 – 6.088 pada perdagangan hari ini. Sejumlah saham yang bisa dikoleksi antara lain, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), dan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA).
Sementara itu, IHSG berada di posisi 5.970 pada penutupan perdagangan Kamis (6/5). Indeks terpantau koreksi 5,67 poin atau 0,09 persen dengan 269 saham berada di zona merah.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia