Aktor Broadway Nick Cordero Meninggal Setelah 4 Bulan Berjuang Melawan Corona
Bintang Broadway, Nick Cordero akhirnya harus menghembuskan napasnya yang terakhir. Sang aktor meninggal dunia setelah terpapar virus Corona.
Sebelum meninggal dunia, Nick Cordero berjuang untuk sembuh dan menjalani perawatan di rumah sakit. Virus tersebut menginfeksi paru-paru bagian kirinya dan mengakibatkan sejumlah komplikasi lain yang ia alami.
Nick Cordero dilarikan ke rumah sakit pada Maret 2020 setelah dirinya positif terpapar COVID-19. Ia dirawat di rumah sakit Cedars-Sinai Medical Center, Los Angeles dan sempat harus diberi alat pacu jantung.
Karena penyumbatan darah yang ia alami, Nick juga harus kehilangan salah satu bagian di kakinya dan diamputasi. Hal itu dikarenakan penanganan blood thinners yang justru memicu terjadinya penyumbatan darah.
Sepanjang perawatannya, Nick Cordero juga mengalami koma. Kurang lebih, mendiang harus berada di ICU selama 90 hari.
Sang istri, Amanda Kloots kerap menyampaikan update dari kondisi sang suami. Selama di rumah sakit, kondisi Nick Cordero mengalami naik-turun.
Karena infeksi paru-paru yang ia idap, Nick Cordero harus menggunakan ventilator untuk membantunya bernapas.
Belakangan Nick Cordero membutuhkan transplantasi paru-paru ganda jika dirinya berhasil melalui masa kritis.
Nick Cordero melambung lewat penampilannya di Broadway dalam pertunjukan bertajuk Rock of Ages di tahun 2012. Atas perannya tersebut, dirinya menerima penghargaan Tony Awards.
Ia juga sempat tampil dalam sejumlah serial televisi di antaranya Blue Bloods dan Law and Order: Special Victims Unit.
Penampilannya yang bersinar lainnya di panggung Broadway di antaranya A Bronx Tale The Musical juga Bullets Over Broadway.
Nick Cordero meninggal dunia di usia 41 tahun. Ia meninggalkan seorang istri dan seorang anak laki-laki yang bernama Elvis.
Sumber : detik.com
Gambar : Variety