Tiga Pejabat Kabinet Jepang Terinfeksi Covid-19
Kabinet Jepang mengatakan, seorang pejabat telah dites positif untuk virus korona. Ini adalah kasus ketiga di antara para pejabat di kantor kabinet.
Kasus di dalam kantor kabinet terjadi ketika Jepang telah memperluas keadaan darurat ke semua wilayah. Langkah ini memungkinkan kota setempat untuk mendesak orang untuk tetap di dalam, tetapi tanpa tindakan hukuman atau kekuatan hukum.
Perdana Menteri Shinzo Abe merencanakan konferensi pers pada hari Jumat mengenai virus korona, tetapi rinciannya belum diketahui.
“Pejabat kabinet yang terinfeksi pada usia 50-an bekerja di dewan kabinet untuk sains, teknologi, dan inovasi. Tetapi tidak memiliki kontak dekat dengan menteri di sekitar ketika ia mengalami gejala mulai 10 April,” kata seorang pejabat di kantor kabinet, seperti dikutip Japan Today, Jumat, 17 April 2020.
“Dia dikonfirmasi dengan virus pada 16 April. Dua pejabat yang bekerja dengan pria itu, dan berada dalam jarak dua meter, tinggal di rumah, berdasarkan kebijakan kabinet,” menurut kantor kabinet.
Keduanya belum menguji virus tersebut tetapi pusat kesehatan masyarakat di kota mereka akan memutuskan, tergantung pada kondisinya, menurut kabinet.
Dengan 9.231 warga yang positif terinfeksi dan 190 kematian tercatat secara nasional, Abe mengatakan pada Kamis pemerintah sedang mempertimbangkan pembayaran tunai untuk semua dalam upaya untuk meredam penurunan ekonomi yang disebabkan oleh pandemi virus korona.
Sumber : medcom.id
Gambar : Lampost.co
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]
