Rupiah Bekuk Dolar AS ke Rp15.732 Pagi Ini
Nilai tukar rupiah bertengger di Rp15.732 per dolar AS pada Rabu (11/10) pagi. Mata uang Garuda menguat 6 poin atau 0,04 persen dari posisi sebelumnya.
Mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau menguat. Tercatat won Korea Selatan menguat 0,62 persen, peso Filipina menguat 0,25 persen, ringgit Malaysia menguat 0,06 persen, yuan China naik 0,04 persen, yen Jepang menguat 0,02 persen, baht Thailand menguat 0,22 persen, dan dolar Singapura menguat 0,01 persen.
Sedangkan, dolar Hong Kong minus 0,02 persen.
Sementara, mayoritas mata uang negara maju terpantau bergerak di zona merah. Euro Eropa minus 0,2 persen, dolar Kanada jatuh 0,06 persen, dolar Australia minus 0,05 persen, dan franc Swiss melemah 0,03 persen.
Analis Pasar Lukman Leong mengatakan rupiah menguat karena dolar AS terkoreksi setelah pernyataan penundaan kenaikan suku bunga yang disampaikan pejabat The Fed.
“Namun perang Israel-Hamas yang masih membayangi akan membatasi penguatan,” katanya kepada CNNIndonesia.com.
Hari ini, Lukman memperkirakan rupiah bergerak di rentang Rp15.650 per dolar AS hingga Rp15.750 per dolar AS.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Solopos.com