Kejahatan Narkotika Makin Kompleks, BNN Buka Peluang Kerja Sama dengan Albania
Duta Besar RI untuk Bulgaria merangkap Albania dan Makedonia Utara Iwan Bogananta memfasilitasi pertemuan Kepala BNN RI Komjen Pol Petrus Reinhard Golose dengan Menteri Dalam Negeri Albania Taulant Balla.
Dalam pertemuan tersebut, Dubes RI mengatakan, hubungan bilateral Indonesia-Albania sangat erat dalam segala hal, baik dalam lingkup ekonomi, politik dan sosial budaya.
Dalam lingkup ekonomi, bilateral perdagangan Indonesia-Albania terjadi kenaikan cukup signifikan 120 persen dengan nilai perdagangan USD29 juta (setara Rp443,6 miliar).
“Pada 2022 lalu juga terjadi beberapa kesepakatan bisnis dan investasi Indonesia di Albania, dengan nilai investasi sebesar USD35 juta (setara Rp535,4 miliar) untuk pengembangan energi terbarukan (solar panel) dan peralatan rumah tangga untuk masyarakat Albania,” ujar Dubes Iwan, dikutip dari KBRI Sofia, Jumat, 25 Agustus 2023.
Kepala BNN RI menyebutkan, pertemuan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk pendekatan kerja sama, yang merupakan salah satu strategi BNN RI dalam menanggulangi permasalahan narkotika di Indonesia.
Kedua negara memiliki pandangan yang sama terhadap semua jenis narkotika. Indonesia dan Albania memandang perlu adanya kerja sama antar kedua negara dalam upaya pencegahan dan penanggulangan narkotika.
“Kerja sama sangat perlu dilakukan mengingat semakin kompleksnya kejahatan narkotika terutama dengan keterlibatan kelompok International Organized Crime,” ungkap Petrus.
Menteri Dalam Negeri Albania menyambut baik peluang kerja sama yang dapat dijajaki dengan Indonesia dalam mengatasi permasalahan narkotika. Dia berharap ke depan kerja sama ini dapat ditindaklanjuti secara konkret.
Dalam Kunjungan kerja ke Tirana, Kepala BNN RI didampingi anggota Kelompok Ahli BNN RI bidang kerja sama internasional, Harry James Kandouw.
Sumber : medcom.id
Gambar : Detik.com
