Harga Emas Dunia Raup Untung
Harga emas dunia meraih sentimen penguatan dari data-data perekonomian Amerika Serikat (AS) yang melemah. Emas dunia bergerak dalam rentang level USD1.977 sampai dengan USD1.978 per ounce.
Melansir Investing.com, harga emas dunia acuan XAU/USD, Kamis, 20 Juli 2023, menguat sebesar 0,02 persen atau 0,34 poin ke level USD1.977 per ounce. Harga emas dunia naik sebesar 15,6 persen dalam setahun.
Departemen Perdagangan AS melaporkan pembangunan rumah baru AS turun 8,0 persen menjadi 1,43 juta unit pada Juni secara tahunan, menyusul kenaikan pada Mei.
Departemen Perdagangan AS lebih lanjut melaporkan izin mendirikan bangunan AS, yang dapat mengisyaratkan pembangunan rumah di masa depan, turun 3,7 persen pada Juni secara bulan ke bulan ke tingkat tahunan yang disesuaikan secara musiman sebesar 1,44 juta. Para ekonom memperkirakan izin turun 0,7 persen bulan ke bulan.
Emas dunia menandai kenaikan kuat setelah data menunjukkan penjualan ritel AS tumbuh kurang dari yang diperkirakan pada Juni, menunjukkan potensi inflasi konsumen yang kurang kuat.
Tetapi kekuatan dolar AS, yang rebound tajam dari posisi terendah 15 bulan, membuat kenaikan harga emas yang lebih besar terbatas. Greenback diperkirakan akan melihat tawaran yang meningkat menjelang pertemuan Federal Reserve minggu depan.
Pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) akan diadakan minggu depan. Investor memperkirakan satu kenaikan suku bunga lagi pada pertemuan tersebut.
Sinyal dovish dari Bank Sentral Eropa dan Bank Sentral Inggris juga mendorong daya tarik emas, begitu pula peningkatan permintaan safe haven dalam menghadapi pertumbuhan ekonomi yang memburuk di Tiongkok.
Sumber : medcom.id
Gambar : Mentari Mulia