Bank Sentral Eropa Naikkan Suku Bunga
Bank Sentral Eropa (ECB) pada Kamis waktu setempat menaikkan suku bunga baru sebesar 25 basis poin (bps). Ini melanjutkan kenaikan suku bunga yang ditujukan untuk membatasi inflasi.
Melansir Xinhua, Jumat, 16 Juni 2023, suku bunga pada refinancing operations, the marginal lending facility, dan the deposit facility masing-masing menjadi empat persen, 4,25 persen, dan 3,5 persen.
Bank kini telah menaikkan suku bunga untuk kedelapan kalinya berturut-turut. Suku bunga deposito telah didorong naik ke level tertinggi kedua dalam sejarah ECB, mendekati level tertinggi bersejarah 3,75 persen, yang terakhir terlihat pada Oktober 2000.
“Inflasi telah turun tetapi diproyeksikan akan tetap terlalu tinggi untuk waktu yang lama,” kata Presiden ECB Christine Lagarde dalam sebuah pernyataan.
Menurut proyeksi Juni, bank sentral memperkirakan inflasi utama rata-rata 5,4 persen pada 2023, tiga persen pada 2024, dan 2,2 persen pada 2025.
“Kami bertekad untuk memastikan inflasi kembali ke target jangka menengah dua persen kami pada waktu yang tepat,” kata Lagarde.
Menurutnya, kenaikan suku bunga berhasil menurunkan inflasi yang turun di zona euro dari tujuh persen pada April menjadi 6,1 persen pada Mei.
Kenaikan suku bunga membebani pasar keuangan, yang telah melihat biaya pinjaman melonjak tajam dan pertumbuhan pinjaman lambat, menurut ECB.
ECB memperkirakan ekonomi zona euro tumbuh sebesar 0,9 persen pada 2023, 1,5 persen pada 2024, dan 1,6 persen pada 2025.
Sumber : medcom.id
Gambar : IDX Channel