Tur Album Tujuh Slank, Perubahan Jadwal hingga Riders yang Sangat Lokal
Band Slank kembali akan menjalankan tur Album Tujuh untuk merayakan 25 tahun album yang telah mereka rilis.
Pada Maret lalu, Slank mengumumkan tur tersebut akan menyambangi 10 kota. Namun rencana itu diubah menjadi tujuh kota saja.
Slank juga berbagi informasi soal riders yang mereka minta ketika manggung.
Slank memiliki beberapa alasan menggelar tur Album Tujuh selain sebagai perayaan 25 tahun perilisan album yang dibuat oleh formasi yang bertahan hingga sekarang itu.
“Satu, kita udah lama enggak tur yang ada tema khususnya. Kedua, Album Tujuh itu 2023 ini usianya 25 tahun, jadi album ini kita rilis 1998,” ucap Kaka vokalis Slank dalam konferensi pers di kawasan Tomang, Jakarta Barat, Rabu (3/5/2023).
Slank bersyukur ada promotor dan rekan yang mau mewujudkan tur ini.
“Jadi ini bentuk bersyukur kita setelah pandemi lebih dari dua tahun, kita keluar kandang dengan tur yang temanya anniversary 25 tahun album Tujuh,” ujar Kaka lagi.
Mengenai perubahan jadwal tur yang menjadi hanya di tujuh kota, Anasthasia Sadrach sang tour director angkat bicara.
Perubahan ini dilakukan untuk menyesuaikan konsep tur.
“Sesuai albumnya, Album Tujuh, kayaknya akan lebih menarik dan pas dengan tujuh kota,” kata Anasthasia Sadrach, dalam konferensi pers.
Anasthasia memastikan dalam penampilan panggung Slank nanti akan ada kolaborator musisi lokal, terutama saat konser di Jakarta.
Meskipun Slank memiliki nama besar, permintaan mereka dalam riders sangat sederhana.
Pemain bas Ivanka mengatakan riders mereka secara teknis standar seperti kebutuhan musisi lainnya.
“Kalau yang refreshment kita juga sederhana banget, cuma minta disediain singkong rebus, ubi rebus, kacang rebus, makanan lokal,” ungkap Ivanka.
Adapun tur konser album tujuh ini akan dibuka di Solo pada 10 Mei 2023.
Tur kemudian dilanjutkan ke Surabaya (13 Mei), Bali (17 Mei), Pekanbaru (26 Mei), Lampung (2 Juni), Bandung (9 Juni), dan Jakarta (23 Juni).
Source : kompas.com
Image : Kompas.com
