Usai 35 tahun, Phantom of the Opera Ucapkan Perpisahan di Broadway

Teater musikal The Phantom of the Opera mengucapkan salam perpisahan di panggung Broadway untuk terakhir kalinya pada Minggu (16/4) waktu AS.

Musikal tersebut menjadi pertunjukan Broadway terpanjang sepanjang sejarah setelah 35 tahun dan menggelar hampir 14 ribu pertunjukan.

Dilansir dari CNN, poster masker putih dan sebatang mawar merah itu akan segera diturunkan dari Times Square, New York. Selain itu, Majestic Theater tidak akan lagi diisi oleh penonton yang ingin menyaksikan Phantom of the Opera yang telah digelar sejak 1988 silam.

Phantom of the Opera di Broadway terpaksa ditutup karena imbas pandemi Covid-19. Teater sempat ditutup secara temporer ketika pandemi melumpuhkan seluruh dunia tanpa terkecuali.

Hingga akhirnya teater dibuka kembali dan orang-orang sudah mulai diperbolehkan kembali untuk menonton secara langsung.

Namun, seperti laporan Variety, Phantom of the Opera di Broadway tetap harus mengakhiri pertunjukannya.

Ketika pengumuman itu dikeluarkan, para penggemar pun berlomba-lomba untuk membeli tiketnya. Antusiasme penggemar pun meroket sehingga memantik kembali semangat mereka ke teater.

Meski demikian, biaya produksi Phantom of the Opera yang mahal membuatnya tidak bisa menggelar pertunjukan setiap minggunya.

Untuk diketahui, teater Phantom of the Opera memiliki set dan properti yang cukup mewah. Salah satunya dengan adanya lampu gantung mewah yang menjadi salah satu fokus plot cerita.

Berdasarkan data dari CNN, biaya operasional mingguan untuk menggelar Phantom of the Opera bisa mendekati US$1 juta atau setara Rp14,8 miliar (US$1=Rp14.865).

Sedangkan, laba kotor dari menggelar pertunjukan dikatakan tidak bisa menutupi biaya operasional sebesar itu.

Efek pandemi yang masih menyisa, sektor pariwisata dan antusiasme penonton belum 100 persen pulih, menyebabkan Phantom of the Opera mesti tutup tirai.

Dalam pertunjukan terakhir The Phantom of the Opera di Broadway, acara digelar secara tertutup yang hanya bisa dihadiri oleh penggemar berat teater tersebut. Selain itu, para pelaku teater lainnya, termasuk pemeran dan kru yang telah berkontribusi terhadap teater musikal tersebut, juga menghadiri pertunjukan itu.
Beberapa di antaranya adalah para mantan pemain Phantom, seperti Hugh Panaro dan Howard McGillin, para mantan pemain Christine, seperti Sarah Brightman dan Sierra Boggess.

Begitu pula dengan para penggemar teater musikal tersebut yang akrab disapa sebagai phans, kependekan dari Phantom.

Mereka juga ikut merasa sedih teater musikal favorit mereka mesti gulung tikar. Apalagi, beberapa di antaranya merupakan penggemar lama dan sudah menyaksikan teater tersebut berkali-kali.

“Saya dapat mengatakan bahwa saya menyukai musik, pemandangan, dan fakta bahwa Phantom mengorbankan kebahagiaannya sendiri untuk Christine pada akhirnya, kata Katie Yelinek, seorang penggemar sejak 1993, dikutip dari CNN.

“Mereka menciptakan keajaiban dan rasa kagum. Tapi, membuat daftar akan hal-hal itu satu per satu tidak menjelaskan bagian yang tak terlukiskan yang membuat Phantom tidak seperti musikal lainnya,” lanjutnya.

The Phantom of the Opera di Broadway telah digelar di Majestic Theatre, New York, AS, sejak 26 Januari 1988. Teater musikal ini mengucapkan salam perpisahannya pada 16 April 2023.

Teater musikal ini menjadi pertunjukan Broadway terpanjang dalam sejarah. Adapun teater ini diciptakan oleh Andrew Lloyd Webber yang diangkat dari novel berjudul sama karya Gaston Leroux.

Sepanjang 35 tahun, Phantom of the Opera telah diganjar banyak penghargaan. Beberapa di antaranya Best Musical, Best Direction, hingga Best Costume Design dalam Tony Award 1988.

The Phantom of the Opera bercerita tentang sosok misterius yang dipanggil sebagai Phantom yang tinggal di bawah panggung Paris Opera. Di balik bayangan panggung itu, Phantom menaruh hati pada seorang soprano bernama Christine.

Phantom pun memakai topeng untuk menyembunyikan parasnya yang buruk sehingga bisa mendekatkan diri kepada Christine.

Di saat yang bersamaan, Christine jatuh cinta pada seorang penggiat seni sekaligus teman masa kecilnya yang bernama Raoul. Phantom mencari cara agar tetap bisa berada di sisi Christine, sedangkan Raoul berusaha untuk mencegahnya.

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *