Nilai Tukar Rupiah Bangkit ke Rp14.829 Pagi Ini
Nilai tukar rupiah dibuka pada level Rp14.829 per dolar AS pada Kamis (13/4) pagi. Mata uang Garuda menguat 51 poin atau 0,34 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mayoritas mata uang di kawasan Asia juga terpantau bergerak di zona hijau. Tercatat yen Jepang menguat 0,03 persen, ringgit Malaysia 0,18 persen, yuan China 0,19 persen, dan rupee India 0,05 persen.
Lalu, peso Filipina menguat 0,1 persen, won Korea Selatan 0,11 persen, dan dolar Hong Kong 0,01 persen. Sedangkan, dolar Singapura melemah 0,02 persen.
Sementara itu, mata uang negara maju kompak menguat. Tercatat, euro Eropa menguat 0,07 persen, poundsterling Inggris menguat 0,06 persen, Franc Swiss menguat 0,02 persen, dolar Kanada menguat 0,03 persen, dan dolar Australia menguat 0,19 persen.
Analis PT Sinarmas Futures Ariston Tjendra memproyeksi rupiah menguat terhadap dolar AS hari ini. Menurutnya, hal itu ditopang oleh data inflasi konsumen AS yang menunjukan penurunan.
Tercatat inflasi AS turun menjadi 5 persen pada Maret. Angka ini lebih rendah dibanding inflasi pada Februari yang mencapai 6 persen.
Menurut Ariston, capaian itu mendukung ekspektasi sementara pasar bahwa bank sentral AS (The Fed) akan menahan suku bunga acuannya.
“Ekspektasi ini telah mendorong pelemahan dolar AS terhadap mata uang lainnya,” katanya kepada CNNIndonesia.com.
Ia memproyeksikan rupiah bergerak di kisaran Rp14.800 sampai Rp14.930 per dolar AS pada hari ini.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Dream.co.id