IHSG Diprediksi Melemah Terbatas Jelang Rilis Lapkeu Emiten Semester I
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah pada perdagangan Selasa (16/8) ini. Namun, pelemahan indeks saham terbatas.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mengatakan pelemahan IHSG terbatas karena perdagangan yang lebih sepi pada pekan ini.
“IHSG diprediksi melemah. Tapi, rentang pelemahan diperkirakan terbatas karena masih ada pergerakan yang didukung oleh rilis kinerja emiten per semester I, yang secara rata-rata mencatatkan pertumbuhan,” ujar Dennies dalam keterangan resminya.
Ia memproyeksikan IHSG bergerak di rentang support 7.035 dan resistance 7.185.
Sementara itu, Direktur Utama PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memprediksi IHSG bergerak dalam rentang konsolidasi wajar.
Menurutnya, indeks saham masih akan dibayangi oleh kuatnya fundamental perekonomian Indonesia, serta fluktuasi nilai tukar rupiah hingga beberapa waktu mendatang.
“Namun, di sisi lain peluang kenaikan jangka pendek masih terbuka lebar mengingat capital inflow (arus modal masuk) yang tercatat ke pasar modal Indonesia secara year to date,” terang William.
Ia memprediksi IHSG bergerak di rentang support 7.002 dan resistance 7.223. Dia juga merekomendasikan sejumlah saham, yakni BBCA, ICBP, CTRA, BBNI, AKRA, TBIG, dan PWON.
Sebelumnya, IHSG ditutup melemah 36 poin atau 0,5 persen ke level 7.093 pada perdagangan Senin (15/8). Investor melakukan transaksi sebesar Rp11,9 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 26,48 miliar saham.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Market Bisnis
