Dolar AS Loyo! Ini Gara-garanya
Kurs dolar AS turun pada akhir perdagangan Kamis waktu setempat. Hal ini karena pelaku pasar menguraikan data ekonomi AS yang baru dirilis.
Melansir Xinhua, Jumat, 12 Agustus 2022, indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,10 persen menjadi 105,0900.
Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi 1,0327 dolar AS dari 1,0306 dolar AS di sesi sebelumnya, dan poundsterling Inggris turun menjadi 1,2201 dolar AS dari 1,2226 dolar AS di sesi sebelumnya. Dolar Australia naik menjadi 0,7107 dolar AS dari 0,7085 dolar.
Dolar AS dibeli 132,95 yen Jepang, lebih tinggi dari 132,90 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 0,9419 franc Swiss dari 0,9424 franc Swiss, dan turun menjadi 1,2760 dolar Kanada dari 1,2784 dolar Kanada.
Di sisi data, Departemen Tenaga Kerja melaporkan klaim pengangguran awal AS, cara kasar untuk mengukur PHK, berdiri di 262 ribu dalam pekan yang berakhir 6 Agustus. Angka ini meningkat 14 ribu dari level revisi minggu sebelumnya.
Angka tersebut mendekati level tertinggi sejak November, mengindikasikan berlanjutnya moderasi di pasar tenaga kerja.
Sementara itu, laporan terpisah oleh departemen menunjukkan indeks harga produsen AS turun 0,5 persen pada Juli. Ekonom yang disurvei oleh The Wall Street Journal memperkirakan kenaikan 0,2 persen.
Sumber : medcom.id
Gambar : medcom.id