Anjlok Rp7.000, Emas Antam Gagal Tembus Rp1 Juta Lagi
Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam bertengger di Rp992 ribu per gram pada Jumat (24/5). Angka itu turun Rp7.000 dari perdagangan sebelumnya yang sebesar Rp999 ribu per gram.
Begitu juga dengan harga pembelian kembali (buyback) yang turun Rp7.000 dari Rp877 ribu per gram menjadi Rp870 ribu per gram.
Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp546 ribu, 2 gram Rp1,92 juta, 3 gram Rp2,86 juta, 5 gram Rp4,73 juta, 10 gram Rp9,41 juta, 25 gram Rp23,41 juta, dan 50 gram Rp46,74 juta.
Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp93,41 juta, 250 gram Rp233,26 juta, 500 gram Rp466,32 juta, dan 1 kilogram Rp932,6 juta.
Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Sedangkan, pembeli yang tidak menyertakan NPWP dikenakan potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.
Sementara itu, harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX turun 0,31 persen menjadi US$1.824,2 per troy ons. Sebaliknya, harga emas di perdagangan spot naik 0,1 persen ke US$1.824,59 per troy ons pada pagi ini.
Analis DCFX Lukman Leong memprediksi harga emas internasional kembali tertekan hari ini. Pasar masih mengantisipasi sikap The Fed yang terlihat agresif menaikkan suku bunga acuan demi menekan inflasi.
“Harga emas hari ini diperkirakan melemah, tertekan oleh ekspektasi kenaikan suku bunga acuan agresif dari The Fed,” ungkap Lukman kepada CNNIndonesia.com.
Hari ini, ia memproyeksi harga emas internasional bergerak dalam rentang support US$1.816 per troy ons dan resistance US$1.833 per troy ons.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Bisnsi.com