Satgas Sebut Varian BA.4 dan BA.5 Lebih Cepat Menular

Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyebut mutasi SARS-CoV-2 Omicron dengan subvarian baru yakni BA.4 dan BA.5 memiliki kemampuan lebih cepat menular dibandingkan subvarian Omicron sebelumnya.

Selain itu, kedua subvarian baru itu memiliki karakteristik untuk menurunkan kemampuan terhadap terapi beberapa jenis antibodi monoklonal hingga memiliki kemampuan lolos dari perlindungan kekebalan yang disebabkan oleh vaksinasi dan infeksi varian Omicron.

“Transmisibilitas atau kemampuan transmisi dari varian ini memiliki kemampuan menyebar lebih cepat dengan tidak ada indikasi menyebabkan kesakitan lebih parah dibandingkan varian Omicron lainnya,” kata Wiku dalam konferensi pers, Selasa (14/6).

Wiku melanjutkan, subvarian BA.4 telah terdeteksi di 61 negara dengan 7.524 sequence yang telah dilaporkan melalui Lembaga Global Initiative on Sharing All Influenza Data (GISAID). Sementara subvarian BA.5 telah ditemukan di 65 negara dengan 10.442 sampel sequence yang dilaporkan.

Sementara di Indonesia, tercatat enam orang terinfeksi BA.5 dan dua orang lainnya terinfeksi Omicron baru BA.4. Dari delapan kasus tersebut, ditemukan tiga Warga Negara Asing (WNA) dan lima Warga Negara Indonesia (WNI).

“Namun perlu diingat, simpulan ini masih bersifat sementara dan membutuhkan studi lanjutan. Dan menurut European Centre for Disease Prevention and Control, penularan varian ini dapat menurun jika seseorang telah divaksin, dibandingkan yang belum divaksin walaupun sudah terinfeksi sebelumnya,” ujarnya.

 

 

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *