IHSG Diproyeksi Berotot Berkat Ekonomi Stabil

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan Rabu (18/5). Pergerakan indeks saham hari ini akan dibayangi oleh inflasi global dan rilis data perekonomian yang cukup stabil.

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan memprediksi pergerakan IHSG akan menguat terbatas, dipengaruhi oleh kekhawatiran investor global terhadap risiko inflasi.

“IHSG diprediksi menguat. Pergerakan akan didorong rilis kinerja emiten per kuartal I 2022. Di sisi lain, pergerakan akan terbatas dibayangi sentimen global yang masih khawatir akan inflasi yang mungkin tak terbendung,” kata Dennies seperti dikutip dari riset hariannya.

Dia memproyeksikan indeks saham bergerak di rentang support 6.511 dan resistance 6.769.

Senada, Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan IHSG menguat terbatas. Hal ini dipengaruhi oleh rilis data perekonomian yang terlihat stabil dan aliran modal masuk.

“Pasca-rilis data perekonomian yang menunjukkan kondisi perekonomian berada dalam keadaan stabil serta masih tercatatnya capital inflow secara year to date (ytd) dapat menjadi penunjang bagi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang, hari ini IHSG berpotensi menguat terbatas,” tulis William dalam risetnya.

Ia memprediksi IHSG bergerak di rentang support 6.541 dan resistance 6.702. Ia juga merekomendasikan sejumlah saham, yakni BBCA, ITMG, INDF, BBRI, JSMR, AKRA, SMRA, dan LSIP.

Sebelumnya, IHSG ditutup menguat 46,47 poin atau 0,70 persen ke level 6.644 pada perdagangan Selasa (17/5). Pelaku pasar asing mencatatkan beli bersih di seluruh pasar sebesar Rp165,41 miliar.

 

 

 

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Bisnis.com

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *