IHSG Diproyeksi Lesu Jelang Pengumuman PPKM
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah terbatas pada perdagangan Senin (9/8). Pelemahan terjadi jelang pengumuman perpanjangan atau pelonggaran PPKM darurat yang berakhir hari ini.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mengatakan secara teknikal indeks mengindikasikan potensi koreksi akibat jenuh beli (overbought).
Di sisi lain, investor bakal memantau perkembangan kasus covid-19 dan kelanjutan nasib PPKM level. Serta rilis data Indeks Harga Konsumen (IHK) China.
“Investor masih akan mencermati perkembangan terkait PPKM dan kasus covid-19 secara harian,” kata Dennies seperti dikutip dari riset hariannya, Senin (9/8).
Dia memproyeksikan indeks saham bergerak di rentang support 6.145-6.174 dan resistance 6.247-6.291.
Analis Panin Sekuritas William Hartanto menilai pelemahan terbatas bakal dipicu oleh aksi ambil untung (profit taking). Namun, bila indeks mampu menjaga pergerakan di atas 6.200, ia menyebut IHSG masih berpotensi melanjutkan penguatan.
Ia memprediksi IHSG melaju di rentang support 6.114 dan resistance 6.245. Ada pun saham-saham pilihannya yaitu ISSP, MLPL, SILO, dan TPIA.
Pada perdagangan sebelumnya, yakni Jumat (6/8), IHSG melemah tipis ke 6.203 atau turun 1,98 poin atau 0,03 persen. Pelaku pasar asing mencatatkan jual bersih atau net sell di seluruh pasar sebesar Rp127,48 miliar.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Investor Daily