Badai Berlalu, Ekonomi Inggris Diramal Rebound 7,25% di 2021
Bank of England (BoE) memperkirakan ekonomi Inggris akan rebound lebih tajam dari yang diharapkan. Proyeksi ini muncul karena adanya pelonggaran aturan pembatasan Covid-19.
Dalam sebuah pernyataan, BoE mengatakan ekonomi Inggris akan pulih sebesar 7,25% pada 2021. Naik dari angka sebelumnya sebesar 5,0%.
“Di Inggris, PDB lebih tinggi daripada proyeksi Februari,” kata BoE dalam laporan kebijakan moneter Mei pada Kamis (6/5/2021), dikutip dari AFP.
“Pada 2021, pertumbuhan PDB rata-rata tahunan diproyeksikan menjadi sekitar 7,25%, dibandingkan dengan sekitar 5,0 pada laporan Februari (sebelumnya),” tambahnya.
Ekonomi Inggris sempat merosot 9,8% tahun 2020 lalu. Ini menjadi kemerosotan terbesar Inggris dalam tiga abad dan kinerja G7 terburuk selama masa penguncian Covid-19.
Aktivitas tahun ini diperkirakan akan pulih setelah ditetapkannya aturan penguncian Covid-19 terbaru di Inggris, yang berlaku sejak awal Januari. Sebagian aturan mulai berkurang bulan lalu menyusul upaya vaksinasi yang cepat.
“Aktivitas telah lebih kuat di masa lalu dari yang diharapkan, dan pelonggaran pembatasan yang sedikit lebih awal juga berkontribusi pada PDB yang lebih tinggi dalam waktu dekat,” imbuhnya.
Mulai pertengahan April, pub akan kembali diizinkan untuk menyajikan minuman kepada pelanggan. Bisnis yang dianggap tak penting, seperti pengecer serta penata rambut, juga dibuka kembali.
Menurut data Worldometers, Jumat (7/5/2021), Inggris mencatat 4.428.553 kasus infeksi, bertambah 2.613 kasus dalam sehari. Ada 127.583 kasus kematian akibat Covid-19.
Sumber : cnbcindonesia.com
Gambar : CNBC Indonesia
