Dihukum 23 Tahun Penjara, Harvey Weinstein Ajukan Banding
Harvey Weinstein masih berupaya membatalkan vonis hukuman 23 tahun penjara akibat kejahatan seksual yang dituduhkan kepadanya dengan pengajuan banding, Senin (5/4).
Kuasa hukum Weinstein mengatakan dalam sebuah dokumen pengadilan di New York bahwa produser Pulp Fiction itu ditolak menjalani persidangan yang adil.
Mereka berpendapat sejumlah perempuan yang menuding Weinstein melakukan pelecehan seksual, namun tuduhannya tidak termasuk dalam dakwaan, tidak semestinya diizinkan bersaksi yang disebut sebelumnya sebagai saksi tindakan buruk.
“Sistem peradilan pidana Amerika dirancang untuk menghukum terdakwa berdasarkan perilaku mereka, bukan karakter umum mereka,” tulis pihak kuasa hukum Weinstein.
Pengacara Weinstein juga berargumen bahwa ketidakberpihakan para juri dipengaruhi oleh seorang juri yang pernah menulis sebuah buku tentang pria tua menggerayangi perempuan muda.
Isolasi Penjara, Kondisi Harvey Weinstein Membaik dari Corona
Tim pembela mantan bos besar Hollywood itu tidak berhasil memecatnya sebelum persidangan.
“Berdasarkan penerbitan bukunya yang akan segera terjadi, dia memiliki motif uang untuk menghukum terdakwa,” tulis pihak pengacara.
Weinstein yang kini berusia 69 tahun tersebut, pada Februari 2020, divonis bersalah melakukan kejahatan seksual tingkat pertama dan pemerkosaan tingkat ketiga.
Dia juga dituntut sebagai predator seksual.
Hampir 90 perempuan, termasuk Angelina Jolie dan Salma Hayek, telah melontarkan tuduhan pelecehan seksual terhadap Weinstein.
Namun persidangan itu hanya fokus pada dua kasus. Weinstein dihukum karena memperkosa mantan aktris Jessica Mann pada 2013 dan paksaan seks oral pada mantan asisten produksinya, Mimi Haleyi, pada 2006.
Dalam banding tersebut, pengacara Harvey Weinstein menuding hakim James Burke yang bentrok dengan mereka selama persidangan tujuh pekan itu telah menjatuhkan hukuman yang “terlalu keras dan berlebihan”.
Harvey Weinstein sendiri ditahan di penjara dengan keamanan maksimal di kawasan utara New York. Dia juga tengah menunggu pengadilan di Los Angeles dengan tudingan pemerkosaan dan pelecehan seksual yang melibatkan lima perempuan.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia